Taxi (seri televisi 2010)

Taxi
Genre
BerdasarkanTaksi
Ditulis olehAviv Elham
SkenarioAviv Elham
SutradaraEncep Masduki
Pemeran
Penggubah lagu temaQiu9
Lagu pembuka"Siang Malam" oleh Qiu9
Lagu penutup"Siang Malam" oleh Qiu9
Penata musik
Negara asalIndonesia
Bahasa asliBahasa Indonesia
Jmlh. musim2
Jmlh. episode74 (daftar episode)
Produksi
Produser
Pengaturan kameraHeru S. Ningrat
Durasi60 menit
Rumah produksiMD Entertainment
DistributorSurya Citra Media
Rilis asli
JaringanSCTV
Rilis16 September (2010-09-16) –
28 November 2010 (2010-11-28)
Acara terkait
Taxi Season 2

Taxi adalah serial televisi Indonesia produksi MD Entertainment yang ditayangkan perdana 16 September 2010 pukul 18.00 WIB di SCTV. Serial ini disutradarai oleh Encep Masduki dan dibintangi oleh Nana Mirdad, Chicco Jerikho dan Marcel Chandrawinata.[1][2]

Serial ini merupakan adaptasi film Indonesia 1990 yang berjudul sama yaitu Taksi.

Ini merupakan serial terakhir MD di SCTV sebelum pindah ke Indosiar pada 29 November 2010 dengan serial perdana MD di SCTV adalah 3 in 1 pada Selasa, 05 Agustus 2003 yang sudah 7 tahun menghiasi layar kaca di SCTV.

Musim

Musim Jumlah

Episode

Awalnya ditayangkan
Pertama ditayangkan Terakhir ditayangkan
1 74 16 September 2010 28 November 2010
2 38 29 November 2010 16 Januari 2011

Sinopsis

Rafky, Kevin dan Rhena tadinya adalah tiga sahabat karier. Pertemanan ini berubah ketika Rafky tahu dia dan Kevin sama-sama menyukai Rhena. Rafky memilih mengalah karena utang budinya pada keluarga Kevin. Dulu ayah Kevin yang mengangkatnya menjadi bagian dari keluarga mereka ketika ayah Rafky meninggal dunia. Hanya saja Rafky tidak menyadari kalau Rhena tengah mengandung anaknya. Sedangkan Kevin syok mengetahui Rhena hamil dan Rafky ternyata sengaja pergi demi mengalah padanya. Kevin berjanji menikahi Rhena. Ibu Kevin menentang keras dan menuding Rhena sengaja memperdaya Kevin. Rhena tersinggung dan kabur dari Bandung menuju Jakarta.

Rafky ternyata pergi ke Jakarta dan mengadu nasib sebagai sopir taksi. Suatu hari, ketika bertugas Rafky menemukan sosok bayi lucu di dalam taksinya. Rafky kelabakan dan mati-matian mencoba mencari tahu bayi siapa itu. Dalam keputusasaannya, Rafky memutuskan meninggalkan bayi itu di masjid. Tapi Haji Leman menasehatinya agar memelihara bayi itu. “Karena ini adalah berkah dari Allah SWT,” sebut dia. Rafky memutuskan membesarkan bayi itu dengan memberinya nama Taxi

Tenyata, Taxi adalah anaknya Rhena. Akibat keteledorannya, bayinya tertinggal dalam taksi. Sedangkan ia sendiri tertabrak mobil saat mencari-cari buah hatinya tersebut. Kevin yang dikabari pihak rumah sakit, bergegas menemui Rhena. Namun Rhena keburu kabur karena panik mencari keberadaan bayinya.

Rafky terus berusaha memberikan yang terbaik untuk Taxi. Ajeng, tetangganya yang sudah lama mencintai Rafky, ikut membantu. Hal ini membuat Jefry, preman di lingkungan mereka, jadi cemburu. Rafky, Kevin dan Rhena akhirnya saling bertemu kembali, dan konflikpun terjadi kembali.

Pemeran

Pemeran Peran
Nana Mirdad Rhena
Chico Jericho Rafky
Marcel Chandrawinata Kevin
Olivia Caroline Taxi/Desy
Ayudhia Bing Slamet Ajeng
Reza Pahlevi Jeffry
Indah Ayu Putri Siska
Febby Lawrence Nadine
Zainal Abidin Domba Haji Leman
Renny Yuliana Rossa
Donny Damara Gunawan
Anna Tairas Murni
Edy Oglek Jamil
Lina Budiarti Bu Retno
Rachel Amanda Tisya
Ferry Salim Pak Firman
George Taka Pak Ridwan
Irena Justine N/A [a]
Rafael Putra Ismy N/A
Keterangan
  • N/A: Not Available

Catatan

  1. ^ Episode 1

Penghargaan dan nominasi

Tahun Penghargaan Kategori Penerima Hasil Ref.
2010 SCTV Awards 2010 Program Paling Ngetop Taxi Nominasi [3]
Aktris Utama Paling Ngetop Nana Mirdad
Aktor Utama Paling Ngetop Marcel Chandrawinata [4]

Referensi

  1. ^ "Chico Jericho Senang Syuting bareng Bayi". Liputan6.com. 24 September 2010. Diakses tanggal 2 Oktober 2024. 
  2. ^ "Pengalaman Chiko Jerico Syuting Bersama Bayi". Liputan6.com. 22 September 2010. Diakses tanggal 2 Oktober 2024. 
  3. ^ "Belum Setahun, "Taxi" Masuk Nominasi SCTV Award". Liputan6.com. 25 Oktober 2010. Diakses tanggal 2 Oktober 2024. 
  4. ^ "Kalah? Marcel Chandrawinata Nggak Kuatir". Liputan6.com. 28 Oktober 2010. Diakses tanggal 2 Oktober 2024. 

Pranala luar

Kembali kehalaman sebelumnya