Siswoyo Hari Santoso
Brigadir Jenderal TNI Mar (Purn.) Siswoyo Hari Santoso (15 Agustus 1962 – 23 Juli 2023) adalah seorang Purnawirawan perwira tinggi TNI-AL yang terakhir menjabat sebagai Staf Khusus Kasal.[1] Siswoyo, lulusan AAL 1986 ini berasal dari Korps Marinir. Jabatan terakhir jenderal bintang satu ini adalah Komandan Lantamal VII/Kupang pengganti Brigjen TNI (Mar) Deni Kurniadi.[2] Pulau Singo EdanSaat menjabat Danlantamal VII beliau berinisiatif dengan pemberian nama Pulau Singo Edan di wilayah kepulauan Nusa Tenggara timur (NTT) di garis depan dekat Timor Leste. Pemberian nama pulau ini atas persetujuan Surat Keputusan Gubernur NTT tanggal 13 Mei 2016. Usulan ini berawal pada 27 Maret 2016 lalu, saat d’Kroos Community mengemban misi damai ke bumi Loro Sae, Flores. Mereka bertemu dengan Gubernur NTT, Frans Lebu Raya.[3] Saat itu, spontan Ade d’Kross dan ’Cak Jenderal’ panggilan akrab Brigjen TNI Marinir Siswoyo, mengusulkan nama salah satu pulau tersebut dengan nama Singo Edan, Arema atau Ongisnade, yang disambut baik Gubernur NTT dan hingga terbitlah Surat Keputusan pada 13 Mei 2016. Karier Militer
Meninggal DuniaBrigjen TNI Mar (Purn.) Siswoyo Hari Santoso, meninggal dunia pada hari Minggu, 23 Juli 2023 pukul 10.17 WIB, dalam usia 61 tahun karena sakit. Di Paviliun Melati RSAL Dr. Mintoharjo. Dan almarhum dimakamkan di Taman Makam Bahagia Pondok Aren, ciluduk Tangerang Selatan, Banten.[6] sebelumnya Almarhum disemayamkan di rumah duka yang ada di Jl.bukit barusan Block C2 No.08 Villa Gunung Lestari Jombang Ciputat, tangerang Selatan, Banten. Inspektur Upacara Wadan kormar Brigjen TNI Mar Suherlan, S.E., M.M., M.Sc., CHRMP. Pada upacara pelepasan jenazah tersebut bertindak selaku Komandan Upacara adalah Komandan Resimen Bantuan Tempur 1 Marinir (Danmenbanpur 1 Mar) Kolonel Marinir Witarsa, S.Kom., M.M. Referensi
|