Sinchi Roca
Sinchi Roca, Sinchi Rocca, Cinchi Roca (dalam ejaan Hispanik), Sinchi Ruq'a atau Sinchi Ruq'a Inka (berarti "Inka yang gagah dan murah hati") adalah Sapa Inka (raja) kedua Kerajaan Cusco. Ia berasal dari dinasti Hurin (dinasti pertama).[1] KeluargaIa disebut sebagai putra dua bersaudara asli Inka, Manco Capac dan Mama Ocllo. Sinchi Roca menggantikan kedudukan ayahnya sebagai pemimpin Kerajaan Cusco, yang menjadi cikal bakal Kerajaan Inka.[2] Sinchi Roca digantikan oleh anaknya, Lloque Yupanqui.[3] Adapun istrinya bernama Mama Cura. Manco Capac, Mama Huaco, Sinchi Rocca, dan Manco Sapaca merupakan anggota wangsa Matahari, yang dipercaya sebagai keturunan dewa Inti, sang dewa matahari.[4] KekuasaanKerajaan Cuzco kemudian berkembang menjadi Tawantinsuyu (Kekaisaran Inka) di bawah kekuasaan Pachacuti. Dalam salah satu mitos asal mula Inka, Sinchi Roca memimpin keluarganya ke lembah Cuzco. Dia disebut-sebut sebagai orang yang membentuk divisi teritorial di negerinya, juga sebagai pencetus cacah jiwa populasi Inka yang pertama. Ia memerintahkan semua anggota sukunya untuk menindik telinga sebagai tanda kebangsawanan. Para penulis Spanyol abad ke-16, termasuk Cabello de Balboa yang dikutip oleh María Rostworowski,[5] juga menegaskan bahwa Sinchi Roca adalah orang Inka pertama yang menggunakan mahkota mascapaicha[6] atau maskaypacha, yang menjadi ciri khas penguasa Inca. Program pembangunanPenulis sejarah Pedro Cieza de León menyatakan bahwa Sinchi Roca membangun teras-teras dan mengimpor tanah gembur dalam jumlah besar untuk meningkatkan kesuburan di lembah Cusco.[7] Istilah Sinchi kemudian digunakan sebagai gelar untuk panglima perang,[8] sementara Cápac, nama ayahnya, menjadi gelar untuk penguasa. ReferensiWikimedia Commons memiliki media mengenai Sinchi Roca.
|