Sic semper tyrannisSic semper tyrannis adalah sebuah frase Latin yang artinya "demikianlah selalu para tiran".[1] SejarahPeribahasa tersebut terkadang dikatakan bermula dari Marcus Junius Brutus saat pembunuhan Julius Caesar pada 15 Maret 44 SM.[2][3] Pemakaian di Amerika SerikatDalam sejarah Amerika Serikat, ayah John Tyler, John Tyler Sr. memakai frase tersebut kepada seorang guru sekolah yang diikat oleh Tyler dan para rekan muridnya.[4] Pada Perang Saudara Amerika, setidaknya satu resimen United States Colored Troops memakainya sebagai motto mereka.[5] John Wilkes Booth menulis dalam buku hariannya bahwa ia berteriak "Sic semper tyrannis" setelah menembak Presiden AS Abraham Lincoln pada 14 April 1865, dalam rangka menghubungkannya dengan pembunuhan Caesar.[6][7][8] Frase tersebut juga ada dalam lagu Perang Saudara pro-Konfederasi "Maryland, My Maryland", yang populer pada masa itu di kalangan simpatisan wilayah Selatan di Maryland, seperti Booth. Lagu tersebut, yang mengandung frase tersebut, sekarang menjadi lagu tingkat negara bagian resmi dari Maryland. Timothy McVeigh memakai kemeja bertuliskan frase tersebut dan bergambar Lincoln saat ia ditangkap pada 19 April 1995, hari pengeboman Oklahoma City.[9] Frase tersebut juga merupakan motto kota AS Allentown, kota terbesar ketiga di Pennsylvania. Lihat pulaReferensi
Pranala luar
|