Sail Morotai 2012Sail Morotai 2012 adalah suatu rangkaian kegiatan bahari tingkat internasional hasil kerja sama Sail Indonesia, Kementerian Kelautan dan Perikanan Indonesia, Dewan Kelautan Indonesia, dan badan pemerintahan Indonesia lainnya yang diiikuti oleh lebih dari 100 peserta dari berbagai negara di seluruh dunia.[1][2] Sail Morotai 2012 yang mengusung tema Menuju Era Baru Ekonomi Regional Pasifik secara resmi diluncurkan pada 14 Maret 2012 oleh Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat H. R. Agung Laksono didampingi Menteri Kelautan dan Perikanan Sharif C. Sutardjo dan Gubernur Maluku Utara Thaib Armaiyn.[2][3][4] Rangkaian kegiatan Sail Morotai 2012 dimulai dari bulan Juni hingga September 2012 dengan mengambil Pulau Morotai, Maluku Utara, sebagai lokasi utama dari penyelenggaraan acara tersebut berdasarkan Keppres No. 4 Tahun 2012.[4][5] Pulau Morotai dipilih karena wilayah ini memiliki jejak-jejak sejarah Perang Dunia II dan kekayaan bahari yang potensial.[3][4][6] Berbeda dengan kegiatan Sail Indonesia sebelumnya, Sail Morotai 2012 memiliki kegiatan yang lebih beragam, di antaranya bakti sosial dan kesehatan, reli kapal layar, seminar budaya dan bahari, olahraga bahari, serta ekspedisi untuk riset.[4][7] Sebagian besar dari kegiatan-kegiatan di atas melibatkan Tentara Nasional Indonesia dan juga para veteran perang, baik dari dalam maupun luar negeri.[3][4] TujuanTujuan utama dari Sail Morotai 2012 adalah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat kabupaten Pulau Morotai lewat pembangunan infrastruktur dan perkenalan potensi alam, nilai budaya, dan lokasi wisata kepada masyarakat Indonesia serta dunia.[3][4][5][6] Selain itu, Sail Morotai 2012 diharapkan dapat menegaskan kembali citra Indonesia sebagai negara maritim dan membantu kemajuan ekonomi Asia Pasifik.[6][7] Arti tema dan logoTemaTema dari Sail Morotai 2012 adalah Menuju Era Baru Ekonomi Regional Pasifik yang memiliki arti bahwa perekonomian global akan mulai bergeser menuju kawasan Pasifik.[3] Tema tersebut dipilih karena Pulau Morotai terletak pada lokasi strategis yang langsung berbatasan dengan Samudra Pasifik dan memiliki peran sebagai gerbang bagi negara-negara Pasifik menuju Indonesia.[4] LogoLogo Sail Morotai 2012 terdiri dari 6 komponen, yaitu
MaskotMaskot Sail Morotai 2012 adalah burung bidadari yang merupakan fauna endemik asal Maluku Utara.[3] Bentangan sayap burung bidadari menggambarkan persatuan dan kesatuan masyarakat Morotai.[9] Rangkaian kegiatanSecara garis besar Sail Morotai 2012 terdiri dari 12 kegiatan yang diselenggarakan mulai Juni hingga September 2012.[3][4][7]
Fakta tambahan
Referensi
|