Said Djauharsjah Jenie
Said Djauharsjah Jenie (22 Agustus 1950 – 11 Juli 2008) adalah seorang ilmuwan dan pengajar Indonesia. Ia pernah menjabat Kepala Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) dari tahun 2006 sampai ia meninggal dunia pada tahun 2008. Ia juga pernah menjadi anggota Dewan Komisaris PT. Dirgantara Indonesia.[1] Said Jenie adalah salah seorang tokoh penting di balik suksesnya penerbangan perdana pesawat N-250, pesawat komersial pertama yang sepenuhnya dirancang dan dibuat di Indonesia.[2] Ia juga berprofesi sebagai pendidik dengan mengajar dan membimbing mahasiswa di Jurusan Teknik Penerbangan Institut Teknologi Bandung (ITB) sebagai Guru Besar Prodi Teknik Penerbangan. Said juga pernah menjadi peneliti di Institut Teknologi Massachusetts (MIT) dan NASA di Amerika Serikat. RiwayatKehidupan pribadiSaid Jenie merupakan putra dari pasangan Nahar Jenie yang berdarah Minangkabau dengan Isbandiyah dari suku Jawa. Ia menikah dengan seorang perempuan bernama Sadarijah dan telah dikaruniai dua orang anak, yakni Asih Nurul Sadarijah Jenie dan Gita Ismailia Isbandiyah Jenie. Said Djauharsjah Jenie merupakan salah seorang yang memakai nama belakang "Jenie" di antara beberapa orang kerabatnya, seperti Adlinsjah Jenie, Rezlan Ishar Jenie dan saudara kembarnya sendiri, Umar Anggara Jenie. Ia meninggal dunia di Rumah Sakit Borromeus Bandung pada 11 Juli 2008 karena penyakit jantung yang dideritanya. Ia dimakamkan di Pemakaman Keluarga Sewu, Bantul, Yogyakarta.[3] Pendidikan
Karier
Penghargaan
Referensi
Pranala luar
|