Roket penelitianRoket penelitian (research rocket) atau roket ujian (sounding rocket) adalah roket yang membawa peralatan penelitian dan dirancang untuk melakukan pengukuran dan eksperimen ilmiah selama terbang di bawah orbit. Roket penelitian dapat membawa peralatan hingga 50-150 km di atas permukaan bumi, di atas ketinggian balon udara dan di bawah satelit.[1].[2] Roket penelitian cocok untuk penelitian tertentu karena biayanya relatif murah,[2] waktu pengembangannya cukup singkat (kadang di bawah enam bulan)[3] dan mampu melakukan percobaan di daerah yang tak bisa dijangkau balon udara atau satelit. Kadang roket ini juga digunakan untuk menguji peralatan sebelum digunakan dalam misi yang lebih mahal atau berisiko tinggi, seperti penerbangan luar angkasa di orbit.[2] Ukurannya yang lebih kecil (dibandingkan pesawat luar angkasa) juga memungkinkan penelitian dilakukan di daerah-daerah terpencil, bahkan di tengah laut dari sebuah kapal.[4] Lihat pulaReferensi
|