Randuacir adalah sebuah Kelurahan di Kecamatan Argomulyo, Kota Salatiga, ProvinsiJawa Tengah, Indonesia. Randuacir merupakan wilayah yang menjadi sentra permukiman dan industri sehingga akan banyak ditemui pabrik PMA maupun PMDA. Wilayah ini juga berada dijalur strategis yang sangat berdekatan dengan Pusat Kota Salatiga yang hanya berjarak 3 Kilometer, Dilalui dengan Jalan Lingkar Selatan (JLS) yang merupakan jalan nasional penghubung ujung kota dari Cebongan hingga Blotongan, dan juga dekat dengan Gerbang Tol Salatiga di Exit Tingkir untuk mengakses Jalan Tol Semarang–Solo.
Batas Wilayah
Menurut keterangan yang diambil dari Surat Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kota Salatiga, Randuacir memiliki batas wilayah dengan:
Suasana Sejuk di Jalan Argosari Raya (Jalan Dr. Setiabudi) di Randuacir dengan gambar kawasan dataran pada ketinggian 770 mdpl dan pemandangan Gunung Merbabu yang eksotis
Randuacir terletak di kaki Gunung Merbabu di bagian selatan Kota Pusat Salatiga di ketinggian 722 - 863 mdpl. Kondisi geografis ini membuat Randuacir berhawa sejuk dengan suhu cuaca berkisar antara 15-26 °C.
Randuacir mengalami dua musim, musim panas dan musim penghujan, dan terletak pada daerah timur laut Gunung Merbabu yang membuat daerah Randuacir menjadi lebih sejuk, adapun cuaca terendah bisa mencapai 14 °C di Bulan Juni - Agustus dan suhu tertinggi pada 29 °C di Bulan September - Desember (Musim Panas), dan Jumlah Hujan: 4.831 mm
Jumlah Hari Hujan: 230 hari
Rata-rata Curah Hujan: 22 mm/hari (Musim Hujan).
Total Wilayah Randuacir yaitu:
Luas pemukiman
0,00 Ha
Luas persawahan
Ha
Luas perkebunan
Ha
Luas kuburan
10.500,00 Ha
Luas pekarangan
126.818,00 Ha
Luas taman
0,00 Ha
Perkantoran
10.500,00 Ha
Luas prasarana umum lainnya
27.027,15 Ha
Total luas
174.845,15Ha
dan wilayah ini telah di jadikan sentra peternakan dan industri oleh pemerintah Salatiga.
Dengan jumlah penduduk sekitar 3000 lebih menjadikan masyarakat yang madani. dan penduduk mayoritas beragama Islam dengan Presentase Islam 75 %, Kristiani 10% Katolik 5 % Budha 3% Hindu dan lain-lainnya 7%. daerah ini memiliki 12 dusun/dukuh yaitu:
12 Dusun/Dukuh di Kelurahan Randuacir
1. Lambau
2. Jepang
3. Tetep
4. Gambirsari
5. Tegalsari
6. Randuacir
7. Salam
8. Bangkok
9. Sugihwaras
10. Ploso
11. Kembangsari
12. Gondangsari
Iklim
3. Iklim
Curah hujan
~700,00 mm
Jumlah bulan hujan
6,00 bulan
Kelembapan
0,00
Suhu rata-rata harian
21,00 °C
Tinggi tempat dari permukaan laut
722-863 mdpl
Batas Wilayah Kelurahan Randuacir
Sisi Timur = Kelurahan Cebongan Argomulyo Kodya Salatiga
Sisi Selatan = Kelurahan Patemon Getasan Kabupaten Semarang
Sisi Barat = Kelurahan Kumpulrejo Argomulyo Kodya Salatiga
Sisi Utara = Kelurahan Ledok Argomulyo Kodya Salatiga
Dengan keadaan geografis yang mendukung Randuacir memiliki potensi wisata, baik wisata alam, religi, wisata budaya dan sebagainya.
Salah satu sentra ternak sapi
1.
Wisata Budaya Suran Ki Hajar Sampurno (1 Suro)
Dusun Sugihwaras, Kelurahan Randuacir, Kecamatan Argomulyo, Kota Salatiga, Jawa Tengah, Indonesia
Ritual yang dipercaya dapat menunjukkan peruntungan atau nasib seseorang.
2.
Wisata Budaya Saparan (Bulan Sya'ban)
Kelurahan Randuacir, Kecamatan Argomulyo, Kota Salatiga, Jawa Tengah, Indonesia
Persiapan doa dan ritual ibadah dengan sebuah kenduri yang menandakan awal mulanya Puasa akan di laksanakan.
Pada 1 Muharram (Syuro) dikenal sebagai hari sejarah dimana pada saat itu banyak warga berziarah di makam Ki Hajar Sampurno dengan ritual doa untuk sang arwah dan doa untuk keselamatan hidup rakyat Sugihwaras dan dengan melaksanakan pentas wayang kulit. Dusun Sugihwaras, Kelurahan Randuacir, Kecamatan Argomulyo, Kota Salatiga, Jawa Tengah, Indonesia.
Dan dengan saparan yang dilaksanakan setiap bulan Sya'ban atau bulan di mana hari mereka melakukan ritual doa agar diberi kelancaran dan keselamatan selama bulan Ramadhan berlangsung.
Peribadatan
Jumlah Gereja Kristen Protestan
5 buah
Jumlah Langgar/Surau/Mushola
7 buah
Jumlah Masjid
9 buah
dan 1 Kantor Sekretariat MWC NU Argomulyo}
Prasarana dan sarana pendidikan
Randuacir dalam hal pendidikan kini memiliki banyak gedung sekolah seperti dari PAUD, puluhan TK, 3 SD Negeri: SD Negeri Randuacir 01, SD Negeri Randuacir 02, SD Negeri Randuacir 03, 3 Swasta, 2 SMP terdiri dari SMP Negeri 10 Salatiga (SMPN 10) dan SMP Islam Terpadu (SMPIT) Nidaul Hikmah Salatiga, 1 SMK Farmasi dan Keperawatan Bhakti Nusantara dan 1 Kampus Akademisi yaitu Akademi Kebidanan Nusantara.
Randuacir oleh Pemkot dan Kecamatan dijadikan kawasan sentra industri, selain itu Randuacir juga dijadikan sebagai kawasan perumahan, kawasan perkantoran instansi negeri maupun swasta, kawasan ruang terbuka non hijau, dan juga kawasan ruang evakuasi bencana.
Prasarana dan sarana pusat perekonomian
Terminal Angkot 16,
Beberapa koperasi dan KSU lainnya yang berada dalam bidang sektor pertanian dan perindustrian.|}
