Rahmet Ababil
Kehidupan awalNama "Rahmet" muncul karena di antara teman sekelasnya di STM, terdapat empat orang yang bernama Rahmat, termasuk dirinya. Untuk membedakan dirinya dengan siswa bernama Rahmat yang lain, ia dipanggil sebagai "Rahmet". Rahmet mulai melawak tunggal sejak masih bersekolah di STM 10 Cibubur (sekarang SMK Negeri 52 Jakarta). Selama bersekolah, ia sering mengikuti lomba melawak tunggal dan meraih juara. KarierSetelah tamat dari STM, Rahmet mulai serius berkarier sebagai pelawak tunggal. Langkah pertamanya adalah menjadi semifinalis Street Comedy Indonesia musim keempat. Rahmet dengan beberapa teman komunitasnya juga mencoba mengikuti audisi Liga Komunitas Stand Up Kompas TV dengan membawa nama komunitas Stand Up Indo Jakarta Timur. Tahun 2015 menjadi awal baru bagi Rahmet, karena ia berhasil lolos audisi Stand Up Comedy Indonesia Kompas TV musim kelima di Jakarta. Langkah Rahmet terus berlanjut, hingga ia menjadi salah satu dari 16 finalis dan menjadi kontestan termuda. Penampilan Rahmet yang luar biasa membawanya hingga ke babak grand final.[2] Namun, Rahmet hanya sanggup meraih posisi runner-up, karena ia dinilai belum memberikan performa maksimal untuk tampil di grand final. Pada Mei 2016, Rahmet meluncurkan buku pertamanya yang berjudul Sekolah Tanpa Masalah (STM). Buku tersebut menceritakan cara-cara menjalani kehidupan di sekolah menurut sudut pandang Rahmet.[3] FilmografiFilm
Serial televisi
Serial web
Acara televisi
Karya tulisBuku
ReferensiPranala luar
|