Artikel ini berisikan daftar ragam salib Kristen. Salib Kristen, dengan atau tanpa figur Kristus, adalah simbol keagamaan utama Kekristenan. Salib dengan figur Kristus disebut crucifix dan figur Kristusnya sering disebut corpus (bahasa Latin untuk 'badan').
Istilah salib Yunani mengacu pada salib dengan lengan-lengan yang sama panjangnya, sementara salib Latin atau Romawi mengacu pada salib dengan lengan bagian bawah yang memanjang. Selain kedua itu, terdapat banyak ragam salib Kristen lainnya yang berkembang selama abad pertengahan.
Daftar ragam
Bentuk dasar
Gambar
Nama
Uraian
Salib Yunani
Salib dengan panjang lengan yang sama. Salah satu ragam salib terumum dalam agama Kristen, digunakan secara luas pada abad ke-4 M.
Salib Latin/Romawi/Rumi
Salib dengan lengan ke bawah yang lebih panjang. Sebagaimana salib Yunani, salib ini juga merupakan salah satu salib terumum yang digunakan. Hal ini menyimbolkan penyaliban Yesus.
Salib Bizantium
Salib Latin dengan ujung-ujung yang menebal. Salib ini umum digunakan dalam Kekaisaran Romawi Timur.
Salib Patriarkal, Salib tiga batang
Salib ini juga disebut salib archiepiscopal atau crux gemina. Salib ini memiliki dua batang mendatar dan satu batang menurun. Batang teratas berukuran lebih pendek menyimbolkan plakat yang dipakukan pada salib Yesus. Salib ini mirip dengan salib Lorraine, meskipun dalam bentuk aslinya yang terakhir, bagian batang bawahnya yang lebih pendek. Sedangkan, salib Ortodoks Timur menambahkan batang yang miring dekat kaki salibnya.
Salib Ganda
Salib dengan delapan ujung untuk upacara cross-stone. Salib ini menyimbolkan kebangkitan dan mirip dengan kata Yunani "XI", huruf kapital kata Kristus.
Salib Lorraine, Salib Dua Palang
Salib Lorraine terdiri dari satu batang tegak dan dua batang mendatar. Salib dua palang ini memiliki garis tegak yang bersilangan dengan dua garis mendatar yang lebih pendek. Dalam kebanyakan versi, dua garis mendatarnya memiliki jenjang, dengan garis atas yang lebih pendek. Meskipun demikian, versi salib ini dengan batang mendatar yang sama panjang juga dapat ditemui.
Salib Paus
Salib dengan tiga susun batang di bagian atasnya. Batang-batang ini memiliki panjang yang berlainan, dengan batang teratas yang paling pendek dan semakin memanjang ke bawahnya.
Salib Salem
Juga dikenal sebagai salib kepausan kerana dibawa di depan Paus, mirip dengan salib patriarkal, tetapi dengan palang tambahan di bawah dan di atas palang utama utama dengan panjang yang lebih pendek.
Salib Staurogram atau Salib Monogramatik, atau Salib Tau-Rho
Bentuk awal salib, telah ada dalam manuskrip Perjanjian Baru sebagaimana dalam Papirus 66, Papirus 45 dan Papirus 75
Salah satu bentuk terawal kristogram, terbentuk dari dua huruf kapital pertama—chi dan rho (Χ dan Ρ)—dari kata bahasa Yunani ΧΡΙΣΤΟΣ (Christos) dengan batang tegak huruf P melintangi tengah-tengah huruf X.
Salib Berundak
Salib yang berdiri di atas tiga undakan, kadang juga disebut salib Golgota.
Salib Yerusalem
Juga dikenal dengan istilah salib Crusader. Satu salib besar dengan salib yang lebih kecil di masing-masing sudutnya. Dahulunya, salib ini digunakan sebagai lambang Kerajaan Jerusalem.
Salib Bercincin
Salib dengan cincin atau nimbus atau halo. Ragam salib ini memiliki beberapa ragam lagi, seperti cruciform halo dan salib Keltik.
Salib berbentuk X yang diasosiasikan dengan Santo Andreas, santo patron dari Skotlandia, dan juga meripakan simbol negara tersebut. Bentuk salib demikian dipercaya adalah salib Santo Andreas wafat menjadi martir.
Salib Santa Brigidia, umumnya berupa tenunan dari rerumputan, batang gandum atau sejenisnya. Simbol ini dapat menyimbolkan kekristenan ataupun paganisme berdasarkan konteksnya.
Kadang-kadang dikaitkan dengan Santo Georgius, santo militer, yang sering digambarkan sebagai tentara salib dari Abad Pertengahan Akhir, salib ini telah muncul di banyak bendera, emblem, panji, dan lambang negara. Penggunaan yang signifikan ada di Bendera Inggris. Penggunaannya yang pertama kali didokumentasikan adalah sebagai bendera Republik Genoa, yang kemudian digunakan secara berturut-turut oleh tentara salib.
Palang pelaut, juga disebut sebagai Salib Santo Klemens, mengacu pada caranya menjadi martir. Santo Klemens menjadi martir dengan cara diikat pada sebuah jangkar dan dilemparkan dari sebuah perahu ke Laut Hitam.[1]
Cuthbert pada mulanya adalah seorang Kristen Keltik. Dari hubungan tersebut, ditambah dengan kesamaan bentuknya, membuat salib ini memiliki nama alternatif; Salib Thor.
Salib Santo Gilbertus (Salib Portate)
Salib biasanya ditampilkan tegak, seperti ketika digunakan untuk penyaliban. Salib Portate berbeda dalam hal itu. Ia ditanggung secara diagonal, seperti ketika korban memikul batang salib di atas bahunya saat menyeretnya di tanah ke tempat penyaliban.
Salib merah Santo Yakobus dengan lengan yang melentik, dikepalai dengan sebentuk kerang, adalah lambang Ordo Santiago dari Spanyol pada abad ke-12, yang dinamai sesuai dengan nama Santo Yakobus Agung.
Salib Santo Julianus yang Malang; Salib Misionaris
Semalib (crosslet) miring 45 derajat dengan ujung-ujungnya mengarah ke 'empat penjuru dunia'. Citra Kekristenan yang tersebar di seluruh dunia adalah salah satu alasan mengapa salib ini kadang-kadang disebut sebagai Salib Misionaris.
Salib Pohon Anggur; Salib Santa Nino
Salib Santa Nino juga dikenal dengan nama Salib Pokok Anggur (Grapevine Cross) yang memiliki keunikan lengan salibnya sedikit turun ke bawah. Simbol ini kemudian menjadi simbol utama Gererja Ortodoks Georgia, tempat Santa Nino menyebarkan kekristenan.[2]
Salib ke samping yang dikaitkan dengan Santo Filipus Rasul.
Salib Santo Florianus
Salib Santo Florianus, santo pelindung pemadam kebakaran, sering tertukar dengan Salib Malta (misalnya, Dinas Pemadam Kebakaran Kota New York begitu menyebutnya); meskipun mungkin memiliki delapan atau lebih pucuk, salib ini memiliki busur lengkung yang besar antara pucuk-pucuknya.
Salib ini terdiri dari bentuk salib dan roda kereta. Salib ini setidaknya berkaitan dengan tika santo: Santa Katarina dari Aleksandria, Santo Jarlat, dan Santo Kuintinus.
Salib berbentuk roda ini berhubungan dengan cerita eksekusi Santa Katarina yang hendak dihukum mati dengan cara digilas roda berduri, namun roda tersebut hancur begitu tersentuh oleh Santa Katarina. Kemudian, Santa Katarina dihukum mati dengan cara dipenggal.[4]
Salib Santo Yohanes
Sebuah salib Latin dengan ujung-ujung yang melebar dengan sudut yang lancip. Dalam perlambangan, salib ini umum digunakan.
Salib Santo Chad dari Mercia
Salib ini adalah kombinasi dari Potent Cross dan Quadrate Cross, yang muncul di lengan episkopal Lichfield & Coventry.
Salib Santo Lazarus
Sebuah salib dengan ujung lengan bottonee (atau botonny, "Dilengkapi dengan tombol atau tombol"), kadang-kadang disebut salib trefly, karena ujungnya berbentuk seperti trefoil. Ketika dikombinasikan dengan salib Malta hijau, salib ini membentuk lambang Ordo Saints Maurice dan Lazarus.
Ragam regional dan konfesional
Gambar
Nama
Uraian
Salib Armenia
Lambang Gereja Apostolik Armenia, dan penanda khas dari salib batu Armenia atau khachkars. Juga dikenal sebagai "Salib Berbunga" karena terdapat lambang tridaun di ujung setiap cabangnya.
Salib Bolnisi
Salib kuno Georgia dan simbol nasional dari abad ke-5 Masehi.
Sebuah salib dengan empat lengan yang sama panjang. Semakin ke ujung, setiap lengannya melebar membentuk seperti palu. Setiap lengan memiliki bidang segitiga berukirkan pola triquetra (simpul tiga sudut). Ada bidang persegi kecil di tengah-tengah salib. Simbol ini digunakan pada Gereja Anglikan dan Episkopal.
Shaped like the letter T surmounted by an oval or circle. Originally the Egyptian symbol for "life", it was adopted by the Copts (Egyptian Christians). Also called a crux ansata, meaning "cross with a handle".
Bentuknya seperti huruf T yang diapit oleh bentuk lonjong atau lingkaran. Awalnya simbol ini dalam budaya Mesir berarti "kehidupan", kemudian diadopsi oleh Koptik (Kristen Mesir). Disebut juga crux ansata, yang berarti "salib dengan pegangan".
Salib Koptik
Salib Koptik yang asli berasal dari simbol ankh Koptik. Sebagaimana digambarkan dalam buku Rudolf Koch berjudul The Book of Signs (1933).
Simbol Kristen yang digunakan oleh banyak denominasi Kristen, khususnya Gerakan Siswa Alkitab. Lambang ini juga digunakan dalam heraldik. Lambang ini sering dianggap sebagai lambang upah di sorga (mahkota) setelah pencobaan dalam kehidupan (salib) (Yakobus 1:12).
Salib berujung delapan berbentuk empat unsur berbentuk mirip huruf "V", masing-masing bergabung dengan yang lain di tengah-tegah. Lambang ini adalah simbol salib yang diasosiasikan dengan Ordo St. Yohanes sejak Abad Pertengahan, yang juga dimiliki oleh Kesatria Hospitalaria tradisional dan Ordo Militer Berdaulat Malta, dan juga pulau Malta secara umum.
A cross with a rose blooming at the center. The central symbol to all groups embracing the philosophy of the Rosikrusian.
Salib Serbia
A Greek cross with 4 Cyrillic S's (C) in each of its angles, which represent the imperial motto of the Palaiologos dynasty when he resurrected the Byzantine Empire: King of Kings, Ruling Over Kings (βασιλεὺς βασιλέων, βασιλεύων βασιλευόντων - Basileus Basileōn, Basileuōn Basileuontōn). A national symbol of Serbia and symbol of the Serbian Orthodox Church.
Sebuah salib Yunani dengan empat huruf S sirilik (C) di setiap sudutnya, yang mewakili moto kekaisaran dinasti Palaiologos ketika ia membangkitkan Kekaisaran Bizantium: Raja diraja, Memerintah Raja-raja (βασιλεὺς βασιλέων, βασιλεύων βασιλευόντων - Basileus Basileōn, Basileuōn Basileuontōn). Simbol nasional Serbia dan simbol Gereja Ortodoks Serbia.
Ragam mula-mula tameng/perisai triniras dengan salib Kristen pada bagian bawahnya.
Salib Ortodoks, Salib Suppedaneum
Juga dikenal sebagai salib Rusia, salib Ortodoks, salib Slavia atau Slavonik. Salib tiga palang di mana palang atas pendek melambangkan tulisan di atas kepala Yesus, dan palang pendek terendah (biasanya miring), ditempatkan di dekat kaki, melambangkan pijakan kaki-Nya (dalam bahasa Latin, suppedaneum). Salib ini memiliki versi dalam bentuk yang sedikit berbeda (dengan palang bawah mengarah ke atas) di Byzantium, dan itu diubah dan diadopsi oleh Gereja Ortodoks Rusia dan terutama dipopulerkan di negara-negara Slavia Timur.
Salib Makedonia, Salib Veljusa
Lambang kristen Makedonia, lambang gereja ortodoks Makedonia.
Salib Anuradhapura
Lambang kekristenan di Sri Lanka.
Salib Nordik/Skandinavia
Ragam salib yang digunakan sebagai bendera negara-negara Nordik atau Skandinavia. Lambang salib dalam bidang persegi panjang, dengan bagian atas menghadap ke arah kerekan bendera.
Inovasi modern
Gambar
Nama
Uraian
Salib Marian
Kombinasi salib Latin dan huruf M (yang mewakili Maria), diguanakan dalam lambang Paus Yohanes Paulus II.
Salib tepi lingkaran Universalisme Kristen
Salib tepi lingkaran diciptakan pada penghujung bulan April, 1946, di sebuah kamar hotel di Akron, Ohio, pada saat Universalist General Assembly, di mana sejumlah menteri Universalis mengumpulkan.[6]
Salib dengan peggambaran tubuh Yesus yang tergantung, digunakan utamanya pada gereja-gereja Katolik, Anglikan, Lutheran dan Ortodoks Timur (yang mana tubuh Yesus diberi warna). Artefak ini menekankan pengorbanan Kristus—kematiannya pada tiang salib.
Salib besar yang digunakan di depan dada (bahasa Latin pectus) oleh sebagian rohaniawan.
Crux triumphalis
Salib crucifix besar dan tinggi di sebuah gereja; sebagian besar gereja-gereja Barat abad pertengahan memiliki artefak ini, sering dibarengi dengan sosok Perawan Maria dan Yohanes Penginjil.
Globus cruciger
Salib globe adalah globe dengan salib yang berdiri di bagian atasnya; digunakan untuk royal regalia.