Raffles Hotels & Resorts
Raffles Hotels & Resorts adalah sebuah jaringan hotel mewah yang memulai sejarahnya pada tahun 1887, saat Hotel Raffles pertama kali dibuka di Singapura. Perusahaan ini mulai berekspansi ke seluruh dunia pada akhir dekade 1990-an, serta mengakuisisi Swissôtel pada tahun 2001. Jaringan hotel ini kini dimiliki oleh Accor, yang mengakuisisi FRHI Hotels & Resorts pada tahun 2016. Hingga tahun 2023, Raffles Hotels & Resorts mengoperasikan 24 hotel.[1] SejarahRaffles HotelRaffles Hotels & Resorts dibentuk pada tahun 1989 untuk memperbaiki, mengembangkan, dan mengelola Hotel Raffles. Perusahaan ini juga bertanggung jawab merestrukturisasi dan mengelola Raffles City, hasil rancangan I.M Pei, sehingga menjadi bekal bagi Raffles Hotels & Resorts untuk menjadi sebuah perusahaan manajemen hotel. Setelah selesai diperbaiki, Raffles Hotel dibuka kembali pada tanggal 16 September 1991. Pengembangan internasionalPada tahun 1997, Raffles membuka Grand Hotel d'Angkor yang baru saja direnovasi di Siem Reap, Kamboja, sekaligus menandai peluncuran merek sanggraloka mewahnya.[2] Pada bulan April 2001, Raffles Holdings mengakuisisi Swissôtel milik Swissair dengan harga €268 juta, sehingga meningkatkan jumlah kamarnya sebesar 139% menjadi 13.500 unit di 17 negara.[3] Pada tahun 2005, Colony Capital membeli Raffles Holdings dengan harga $1 miliar dari Pemerintah Singapura. Raffles dan Swissôtel kemudian bergabung dengan Fairmont Hotels ke dalam FRHI Hotels & Resorts pada tahun 2006.[4] Pada bulan Juni 2005, Raffles Hotels menandatangani kontrak dengan Wafi Group untuk konstruksi Raffles Dubai, yang merupakan properti pertama Raffles di Timur Tengah, dan resmi dibuka pada tahun 2007.[5] Pada bulan Maret 2009, Raffles Hotels and Resorts menandatangani perjanjian dengan King Holding Company untuk dapat mengoperasikan Le Royal Monceau di Paris, yang dibuka kembali pada tahun 2010 setelah direnovasi selama 2 tahun.[6] Pada tahun 2015, Accor mengumumkan akusisi Fairmont Raffles Hotels International (FRHI), sehingga menambah Raffles Hotels & Resorts, Fairmont Hotels & Resorts, dan Swissôtel ke dalam portofolio hotel mewahnya.[7] Setelah Hinduja Group dan Obrascón Huarte Lain membeli War Office di London, mereka memutuskan untuk mengubah gedung administrasi tersebut menjadi sebuah hotel dan mengadakan kesepakatan dengan Accor pada bulan Juni 2017 untuk menambahnya ke dalam portofolio Raffles.[8] Produk lainPada tahun 2015, untuk memperingati hari jadi ke-100 dari Singapore Sling, Raffles Hotels & Resorts bermitra dengan Sipsmith untuk memproduksi sebuah gin, yakni Raffles 1915 Gin.[9] Properti
Galeri
Referensi
Pranala luar |