Qingdao Airlines
Qingdao Airlines (Hanzi: 青岛航空) adalah maskapai penerbangan Tiongkok yang baru saja mulai beroperasi pada tanggal 26 April 2014 .[1] Maskapai penerbangan ini memiliki basis di Bandar Udara Internasional Qingdao Liuting.[2] SejarahSebuah aplikasi untuk pembentukan sebuah maskapai penerbangan yang berbasis di Provinsi Shandong telah dipenuhi oleh Administrasi Penerbangan Sipil Tiongkok (CAAC) oleh Nanshan Group yang berbasis di Yantai pada tanggal Mei 2013 .[3] Persetujuan yang diterima oleh CAAC di antara bulan tersebut dan tanggal Juni 2013 ,[4] ketika Qingdao Airlines dibentuk.[1] Urusan perusahaanKepemilikanPada awalnya, maskapai penerbangan ini dimiliki oleh Nanshan Group (55%), the Qingdao Transport Development Group (QTDG) (25%) dan Shandong Airlines (20%). Modal awal dari Qingdao Airlines adalah sebesar CNY1 miliar (USD161 juta).[1] Pada tanggal Juli 2015 , Shandong Airlines melakukan perpindahan saham ke anak perusahaan dari Nanshan Group; hingga Agustus 2015[update], rencana maskapai penerbangan untuk menjual 25% saham yang dimiliki oleh QTDG untuk menjadi perusahaan swasta sepenuhnya.[5] Tokoh kunciHingga April 2014[update], Song Zuowen adalah presiden dari maskapai penerbangan ini.[6] Kantor pusatKantor pusat dari maskapai penerbangan ini berada di Distrik Chengyang, Qingdao.[7] TujuanOperasi maskapai penerbangan ini dimulai pada tanggal 26 April 2014Qingdao dengan Chengdu.[1] Hingga Agustus 2015[update], Qingdao Airlines juga melayani beberapa tujaun:[5] menghubungkan
Maskapai penerbangan ini memiliki tujuan untuk menjadi sebauh ″maskapai penerbangan butik″ dan memiliki rencana untuk membuka layanan ke Shenzhen dan Shenyang dalam waktu yang tidak terlalu jauh; Guangzhou dan Shanghai diharapkan untuk dilayani dalam jangka panjang.[1] ArmadaPada tanggal September 2013Airbus A320 dan 18 A320neo dilakukan dengan nilai kesepakatan sebesar USD2.5 miliar;[8] di mana pesawat ini akan mulai diantar pada tahun 2016.[2][9] Pesawat pada tahap pertama dari maskapai penerbangan ini, sebuah Airbus A320 dengan kapasitas kursi 152 kursi, pada awal April 2014.[10][11] Pada Agustus 2015, armada maskapai penerbangan ini terdiri dari enam Airbus A320s. Qingdao Airlines memiliki rencana untuk mengembangkan jumlah armadanya hingga enam puluh pesawat pada tahun 2020.[5] , sebuah pemesanan untuk limaReferensi
Pranala luar
|