Pulau Pemana Kecil

Pemana Kecil
Geografi
LokasiLaut Flores
Koordinat8°21′01″S 122°20′19″E / 8.3503°S 122.3386°E / -8.3503; 122.3386
KepulauanKepulauan Nusa Tenggara
Titik tertinggiBukit Anano (64 m)[1]
Pemerintahan
NegaraIndonesia
ProvinsiNusa Tenggara Timur
KabupatenSikka
KecamatanAlok
DesaPemana
Kependudukan
PendudukTidak berpenghuni[2]
Info lainnya
Zona waktu
Peta

Pulau Pemana Kecil atau Pulau Kambing atau Pulau Anano adalah sebuah pulau yang terletak di perairan Laut Flores, Indonesia. Pulau ini secara administratif termasuk ke dalam daerah Desa Pemana, Kecamatan Alok, Kabupaten Sikka, Provinsi Nusa Tenggara Timur.[1] Pulau ini merupakan pulau terkecil di antara 18 pulau di Kabupaten Sikka dan memiliki luas kurang dari 1 km2.[3] Pulau Pemena Kecil merupakan pulau yang tidak berpenghuni.[2]

Geografi

Pulau Pemana Kecil terletak di wilayah tengah selatan Laut Flores, di sebelah utara Pulau Flores sekitar 70 km dari Kota Uneng dan pusat pemerintahan Sikka di Maumere.[4] Pulau ini berada di sebelah timur Pulau Pemana Besar, pulau utama di Desa Pemana. Pulau Pemana Kecil dan Pemana Besar berada di lingkungan terumbu karang yang tersambung.[5] Terdapat sebuah bukit di bagian timur pulau yang memiliki ketinggian sekitar 64 m.[1] Pulau ini tersusun oleh bentukan batu gamping koral dari Kala Holosen.[6]

Pulau Pemana Kecil tidak dihuni oleh penduduk namun pulau ini digunakan sebagai tempat perayaan pesta laut tahunan oleh penduduk Desa Pemana serta sebagai sebuah objek wisata di Kabupaten Sikka.[2][7] Pada pandemi koronavirus 2019–2020, pulau ini telah diajukan sebagai tempat karantina lokal di Sikka untuk orang yang baru datang dari luar daerah Sikka yang melanggar ketentuan karantina mandiri.[8]

Lihat pula

Referensi

  1. ^ a b c Statistik Daerah Kecamatan Alok 2016 (Laporan). Maumere: Badan Pusat Statistik Kabupaten Sikka. 2016. 
  2. ^ a b c "Pulau Pemena Kecil". Direktori Pulau-Pulau Kecil Indonesia. Direktorat Pendayagunaan Pulau-Pulau Kecil Ditjen Kelautan, Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil Kementerian Kelautan dan Perikanan. Diakses tanggal 2020-05-26. 
  3. ^ Puriningsih, F. S. (2018). "Meningkatkan Aksesibilitas Wilayah dengan Dukungan Kapal Pelayaran Rakyat". Jurnal Penelitian Transportasi Laut. 20 (2): 78–87. doi:10.25104/transla.v20i2.815. 
  4. ^ Tani, A. (2020-03-08). "Penduduk Desa Pemana di Kabupaten Sikka, NTT Pinta Bank Indonesia Hadirkan Sebuah Perbankan". RRI Kupang. Radio Republik Indonesia. Diakses tanggal 2020-05-26. [pranala nonaktif permanen]
  5. ^ Sailing Directions for Java: Lesser Sundas; South, Southeast, and East Coasts of Borneo; and Celebes. Washington, D. C.: Defense Mapping Agency, Hydrographic Center. 1976. hlm. 237. 
  6. ^ Suwarna, N.; Santosa, S.; Koesosmadinata, S. (1989), Peta Geologi Lembar Ende, Nusatenggara Timur, Skala 1 : 250.000, Bandung: Pusat Penelitian dan Pengembangan Geologi 
  7. ^ "Pulau Anano Destinasi Wisata Baru". KOMPASTV. 2019-10-23. Diakses tanggal 2020-05-26. 
  8. ^ Da Gomez, V. (2020-04-19). "Pelaku Karantina Mandiri yang Bandel, Bakal "Dibuang" ke Pulau Kambing". SuaraSikka.com. Diakses tanggal 2020-05-26. 

Pranala luar

Kembali kehalaman sebelumnya