Pertempuran Ypres Kedua
Pertempuran Ypres Kedua adalah pertempuran di mana Jerman menggunakan gas beracun dalam skala besar untuk pertama kali di Blok Barat Perang Dunia I. Pertempuran Kedua Ypres terdiri atas empat bagian yang terpisah:
Pertempuran Gravenstafel50°53′28″N 2°58′44″E / 50.891°N 2.979°E Pertempuran Gravenstafel merupakan pertempuran pertama yang menggunakan gas beracun. Pada 22 April 1915, Angkatan Darat Jerman melepaskan 168 ton gas klorin di atas 6.5 km (4 mil) garis depan pertahanan Divisi 45 dan 78 dari Angkatan Darat Prancis dan Pasukan koloni Maroko dan Aljazair.[7][8] Serangan membutuhkan dukungan logistik secara besar-besaran, setiap kelompok pasukan Jerman membawa 5.730 silinder gas klorin, beratnya 90 pon per silinder. Para tentara Jerman membawa dan membuka silinder dengan tangan sehingga penyebaran gas sangat bergantung pada angin. Akibatnya tentara Jerman banyak yang terluka atau terbunuh dalam serangan.[9] Sekitar 6.000 pasukan kolonial Prancis meninggal dalam waktu sepuluh menit di Ypres, terutama karena sesak napas dan kerusakan jaringan paru-paru, bahkan buta.[10] Korban yang selamat meninggalkan posisi mereka secara massal,[11] Namun, Komando tertinggi Jerman tidak meramalkan efektivitas senjata baru tersebut [12] Pada Kitcheners Wood, 10 Batalyon dari Brigade ke-2 Kanada diperintahkan untuk melakukan serangan balasan. Pada 22 April 16 Batalyon Kanada - Skotlandia dari Brigade ke-3 tiba untuk mendukung penyerangan. Lebih dari 800 orang dari kedua batalyon memasuki parit secara bergiliran (per 2 kompi). Tanpa pengintaian sebelumnya, mengakibatkan korban serangan mencapai 75%. Pertempuran St. Julien50°53′24″N 2°56′13″E / 50.890°N 2.937°E Desa St Julien aman dari serangan gas beracun. Pada tanggal 22 April Kopral Dua Fred Fisher dari Batalyon 13 CEF detasemen senapan mesin; yang dua kali pergi dengan beberapa orang dan sebuah senapan mesin Colt untuk menghadang pasukan Jerman yang melintasi St Julien menuju belakang garis pertahanan Kanada. Fisher dianugerahi mendali Victoria Cross untuk tindakannya, tetapi tewas pada tanggal 23 April ketika ia berusaha mengulangi aksinya. Pada tanggal 24 April 1915 Jerman melepaskan awan gas klorin, kali ini langsung menuju garis pertahanan Kanada di sebelah barat desa St Julien. Tentara Kanada menyebutnya awan gas abu-abu kehijauan. Tentara Kanada melawan gas tersebut dengan menggunakan saputangan yang dibasahi urin dan diletakkan di atas hidung dan mulut mereka.[13][14] Pertahanan Kanada hancur terkena serangan tersebut sehingga pasukan Jerman dapat merebut desa. Hari berikutnya, Brigade York dan Durham dari Divisi Northumberland melakukan serangan balasan namun gagal merebut desa, hanya mampu mendekati desa. Hari ketiga Brigade Northumberland menyerang kembali, meskipun hanya sebentar merebut sebagian dari desa, tetapi terpaksa mundur dengan sepertiga kekuatan. Brigade ini kehilangan lebih dari 1.900 pria dan 40 perwira (duapertiga kekuatan).[16] Batalyon Penembak ke-2 Kerajaan Dublin terkena dampaknya, menimbulkan ratusan korban jiwa dalam dua pertempuran kecil di Frezenberg dan Bellewaarde. Pada tanggal 24 Mei, Batalyon ini kalah dan hancur oleh sebuah serangan gas klorin Jerman di Saint Julien. Pertempuran Frezenberg50°52′05″N 2°57′00″E / 50.868°N 2.950°E Jerman menyiapkan tiga korps artileri Angkatan Darat untuk berhadapan dengan Divisi ke-27 dan ke-28 di pengunungan Frezenberg. Pertempuran dimulai pada tanggal 8 Mei dengan pengeboman terhadap Brigade 83 yang berada di parit, sisi depan punggungan tetapi serangan pertama dan kedua pasukan infanteri Jerman itu dapat dihalau. Serangan ketiga dapat mendesak musuh. Sementara Brigade 8o memenangi pertempuran, Brigade 84 kalah memberikan celah sepanjang 2 mil. Tekanan Jerman dapat dihentikan dengan serangan balasan dari Brigadi 10 dalam pergerakan satu malam. Pada tanggal 9 Mei Jerman menyerang Divisi ke-27 di seberang jalan Menin.[17] Pada tanggal 10 Mei Jerman melepaskan awan gas lain tetapi hanya membuat sedikit kemajuan. Pertempuran berakhir setelah enam hari bertempur dengan Jerman sepanjang 2000 meter. Pertempuran Bellewaarde50°50′49″N 2°57′00″E / 50.847°N 2.950°E Pada tanggal 24 Mei Jerman melakukan sebuah serangan gas di atas 4,5 mil (7.2 km). Pasukan Inggris mampu mempertahankan diri dari serangan Jerman meskipun mereka terpaksa mundur ke utara dan selatan. Serangan balasan Inggris gagal dan terpaksa mundur 1000 meter ke utara. Lihat pulaMedia tentang Second Battle of Ypres di Wikimedia Commons Referensi
Pustaka
Pranala luar
|