Perjanjian Kiel (Bahasa Norwegia: Kieltraktaten) atau Perdamaian Kiel (Bahasa Norwegia: Kielfreden atau freden i Kiel) adalah perjanjian yang ditandatangani antara Kerajaan Bersatu Britania Raya dan Irlandia dan Kerajaan Swedia di satu sisi dan Kerajaan Denmark dan Norwegia di pihak lainnya pada tanggal 14 Januari 1814 di Kiel.[1] Perjanjian ini mengakhiri permusuhan antara pihak-pihak dalam Perang Napoleon yang terus berlangsung, di mana Britania Raya dan Swedia adalah bagian dari kubu anti-Prancis (Koalisi Keenam) sementara Denmark-Norwegia bersekutu dengan Napoleon Bonaparte.[1]
Frederick VI dari Denmark bergabung dengan aliansi anti-Prancis, menyerahkan Heligoland kepada George III dari Britania Raya, dan kemudian menyerahkan Kerajaan Norwegia kepada Charles XIII dari Swedia sebagai pengganti Pomerania Swedia.[1] Khusus dikecualikan dari pertukaran adalah jajahan Norwegia di Greenland, Islandia, dan Kepulauan Faroe, yang tetap dalam persatuan dengan Denmark.[2] Norwegia gagal melawan klaim Denmark atas seluruh Greenland dalam kasus Greenland Timur tahun 1931-1933.[3]
Referensi
- ^ a b c Schäfer (2002), p. 137
- ^ Dörr (2004), p. 103
- ^ Cavell (2008), pp. 433ff
Bibliografi
- Büsch, Otto (1992). Handbuch der preußischen Geschichte (dalam bahasa German). 3. Walter de Gruyter. ISBN 3-11-008322-1.
- Cavell, Janice (December 2008). "Historical Evidence and the Eastern Greenland Case" (PDF). ARCTIC. 61 (4): 433– 441. Diakses tanggal 19 June 2010.
- Cranshaw, Friedrich L. (2007). Insolvenz- und finanzrechtliche Perspektiven der Insolvenz von juristischen Personen des öffentlichen Rechts, insbesondere Kommunen. Schriften zum deutschen, europäischen und internationalen Insolvenzrecht (dalam bahasa German). 7. Walter de Gruyter. ISBN 3-89949-389-3.
- Dörr, Oliver (2004). Kompendium völkerrechtlicher Rechtsprechung (dalam bahasa German). Mohr Siebeck. ISBN 3-16-148311-1.
- Olesen, Jens E. (2008). "Schwedisch-Pommern in der schwedischen Politik nach 1806". Dalam North, Michael; Riemer, Robert. Das Ende des Alten Reiches im Ostseeraum. Wahrnehmungen und Transformationen (dalam bahasa German). Böhlau. hlm. 274–292. ISBN 3-412-20108-1.
- Schäfer, Anton (2002). Zeittafel der Rechtsgeschichte. Von den Anfängen über Rom bis 1919. Mit Schwerpunkt Österreich und zeitgenössischen Bezügen (dalam bahasa German) (edisi ke-3). Edition Europa Verlag. ISBN 3-9500616-8-1.
- Jenssen-Tusch, Georg Friedrich (1852). Zur Regierungsgeschichte Friedrich VI. Königs von Dänemark, Herzogs von Schleswig, Holstein und Lauenburg (dalam bahasa German). 2. Verlag Schröder.
Pranala luar
