Pengemudi bus
Pengemudi bus adalah orang yang bekerja dan bertanggung jawab atas operasional bus di perjalanan. DeskripsiDi banyak yurisdiksi, pengemudi bus wajib memiliki surat izin mengemudi. pengemudi bus biasanya mengendarai kendaraan mereka antar terminal bus atau halte. Pengemudi bus sering mengantar dan menjemput penumpang pada jadwal/rute yang telah ditentukan. Dalam bahasa Inggris, istilah yang berbeda, coach driver, digunakan untuk pengemudi pada rute jarak jauh yang dipesan secara pribadi, pariwisata, dan perjalanan sekolah. Ada berbagai jenis pengemudi bus, termasuk pengemudi transit, pengemudi bus sekolah, dan pengemudi bus pariwisata. Pengemudi bus dapat bekerja di pemerintah kota, publik (negara bagian dan nasional/federal), sekolah, dan perusahaan swasta, seperti perusahaan persewaan bus pariwisata. Pengemudi bus pariwisata dapat berupa pekerja lepas yang bekerja di banyak perusahaan. Pengemudi bus juga perlu memiliki keterampilan sosial untuk berinteraksi dengan penumpang mereka, yang merupakan kejadian sehari-hari. Menurut negaraAustraliaDi Australia, pengemudi bus dan wajib memiliki SIM (dikeluarkan di negara bagian atau wilayah Australia) menurut kelas kendaraan yang mereka kendarai. Selain itu, mereka diharuskan memiliki izin khusus mengemudikan bus (semacam akreditasi yang dikeluarkan oleh negara bagian atau teritori). Ini memiliki nama yang berbeda di negara bagian yang berbeda, misalnya, Driver Authorisation di Queensland, Driver Accreditation di Victoria, General Driver Authorisation di New South Wales, Public Passenger Vehicle Ancillary Certificate di Tasmania dan sebagainya. Otorisasi ini memerlukan tinjauan berkala tentang riwayat mengemudi, riwayat kriminal (semacam SKCK), dan rekam medis untuk kemampuan mengemudi. Pada 2012, Australia memiliki armada 90.599 bus [1] dan secara kolektif menempuh jarak sekitar 2,0 miliar km. Usia rata-rata armada nasional adalah 11,0 tahun.[2] Pada 2011, ada 40.900 pengemudi bus umum dan bus pariwisata yang dipekerjakan di industri ini. Mereka bekerja rata-rata 41,7 jam/minggu dan usia rata-rata adalah 54 tahun. Industri yang banyak mempekerjakan pengemudi bus adalah sektor transportasi, pos dan pergudangan 87,4%, dan sisanya termasuk perawatan kesehatan dan bantuan sosial 4%, pendidikan dan pelatihan 3,1%, dan jasa akomodasi 2,7%.[3] Selandia BaruPengemudi bus umum dan bus pariwisata wajib memiliki SIM kelas 2 atau kelas 4 yang sesuai dengan berat dan jumlah sumbu kendaraan mereka. Pada 1 Oktober 2017, pengemudi tidak wajib untuk memegang P (penumpang) dukungan untuk mengambil penumpang yang membayar ongkos.[4] Perubahan undang-undang dilihat oleh perusahaan layanan penumpang ketika pemerintah menyetujui pengemudi ojek daring Uber mengabaikan persyaratan Badan Transportasi Selandia Baru meskipun meningkatkan pemberitahuan pelanggaran pada pengemudi yang tidak patuh dalam beberapa bulan terakhir dalam memenuhi persyaratan persetujuan P.[5] Pengemudi bus sekolah untuk anak berkebutuhan khusus harus mematuhi persyaratan SESTA.[6] Britania RayaDi Britania Raya, para pengemudi harus telah lulus dari ujian Passenger Carrying Vehicle (PCV),[7] baik teori maupun praktik. Driver PCV juga harus memiliki kartu Certificate of Professional Qualification yang membutuhkan pelatihan tambahan. Pengemudi bus umum di Inggris tidak tunduk pada batasan jam kerja yang dirancang oleh Uni Eropa jika perjalanan mereka tidak melebihi radius 30 mil, tetapi diatur oleh Peraturan Jam Pengemudi Bus Britania Raya yang tidak terlalu ketat. Misalnya, seorang pengemudi bus umum dapat berkendara selama 5,5 jam tanpa istirahat di Britania Raya.[8] Orang dengan kondisi medis tertentu tidak boleh menjadi menjadi pengemudi bus. Beberapa kondisi ini termasuk migrain (jika itu mempengaruhi penglihatan), kecanduan minuman keras, dan epilepsi.[9] Secara tradisional, sebelum diperkenalkannya bus satu pengemudi di banyak rute perkotaan, pengemudi bus tidak memiliki kontak dengan penumpang, tiketnya dijual oleh kondektur bus. Sekarang, pengemudi bertanggung jawab juga untuk menjual tiket, mengikuti jadwal dan menyediakan layanan pada pelanggan. Karena banyaknya beban kerja yang dialami pengemudi, banyak bus dilengkapi dengan kamera CCTV.[10] Amerika SerikatHingga 2016[update], ada sekitar 687.200 pengemudi bus yang dipekerjakan di AS.[11] Salah satu pekerjaan paling umum di Amerika Serikat untuk pengemudi bus adalah bekerja di sekolah umum, mengangkut siswa naik bus sekolah dari dan ke gedung sekolah. Pada 2004, 71% pengemudi bus di AS dipekerjakan oleh sekolah.[12] Di negara lain, transportasi sekolah sering disediakan oleh perusahaan yang sama yang beroperasi di jalur bus lain di daerah tersebut, sehingga pengemudi bus sekolah tidak memiliki posisi yang khusus. Di Amerika Serikat, bekerja sebagai pengemudi bus mengharuskan seseorang untuk memiliki SIM komersial dan pelatihan khusus untuk kendaraan tersebut. Berbagai pelatihan pendidikan dan kejuruan lainnya mungkin diperlukan, tetapi ini bervariasi dari satu tempat ke tempat lain. Lihat pulaReferensi
|