Pengeboman Bangkok 2015

13°44′40″N 100°32′26″E / 13.74444°N 100.54056°E / 13.74444; 100.54056

Pengeboman Bangkok 2015
Kuil Erawan pada tahun 2013
LokasiRatchaprasong, Bangkok, Thailand
Tanggal17 Agustus 2015 (2015-08-17)
18:56 (ICT)
Jenis serangan
Pembunuhan massal, pengeboman
SenjataTNT[1]
Korban tewas
20[2]
Korban luka
125[2]
KorbanOrang Thailand dan beberapa turis asing

Pengeboman Bangkok 2015 adalah peristiwa pengeboman yang terjadi pada tanggal 17 Agustus 2015 di luar Kuil Erawan di persimpangan Ratchaprasong, Distrik Pathum Wan, Bangkok, Thailand.[3][4] Dua puluh orang terbunuh dan 125 lebih orang terluka.[2]

Latar belakang

Sebelum peristiwa ini terjadi, dua buah bom pernah meledak di daerah Ratchaprasong yang dekat dengan pusat belanja Siam Paragon di Bangkok pada bulan Februari 2015 dan melukai dua orang. Peristiwa ini diyakini berlatar belakang politik.[5][6] Bulan April 2015, sebuah bom mobil juga meledak di Ko Samui.[5]

Serangan

Sekitar pukul 18.56 UTC+07:00 (WIB), 17 Agustus 2015, sebuah bom meledak di persimpangan Ratchaprasong, pusat kota Bangkok dan dekat dengan Kuil Erawan.[1][7] Kepolisian Kerajaan Thailand menyatakan tiga kilogram TNT dimasukkan ke sebuah pipa di dalam kuil. Rangkaian elektronik yang dicurigai sebagai alat pemicu juga ditemukan pada jarak 30 meter.[3]

Belum ada satu pihak pun yang menyatakan bertanggung jawab atas serangan ini.[8] Serangan ini diyakini berlatar belakang politik, namun tersangkanya masih belum bisa ditemukan.[5]

Korban

Korban berdasarkan negara
Negara Jumlah
 Thailand 10[3]
 Tiongkok 3[9]
 Hong Kong 2[10]
 Malaysia 2[11]
 Filipina 1[12]
 Singapura 1[13]
Tidak diketahui 2
Jumlah 21[3]

Kebanyakan korban adalah wisatawan yang mengunjungi kuil Erawan.[5] Polisi Thailand melaporkan bahwa ada 21 korban jiwa, termasuk di antaranya sepuluh orang Thailand, tiga orang Tiongkok, dua orang Hong Kong, dua orang Malaysia, satu orang Filipina dan satu orang Singapura.[3][11][12][13] Dua belas orang langsung tewas di tempat kejadian.[5] Polisi Thailand juga melaporkan 123 orang terluka, termasuk tiga wisatawan Taiwan dan tiga wisatawan Hong Kong.[3][14]

Referensi

  1. ^ a b "Bangkok bomb: Explosion close to Erawan shrine kills at least 27 people including four foreigners – latest updates". The Daily Telegraph. 17 Agustus 2015. Diakses tanggal 17 Agustus 2015. 
  2. ^ a b c "Bomb toll revised: 20 dead, 125 injured". Security. Bangkok Post. 18 August 2015. Diakses tanggal 19 August 2015. 
  3. ^ a b c d e f "Bangkok bomb: CCTV video shows man leave backpack". Asia. BBC News. 19 August 2015. Diakses tanggal 21 August 2015. 
  4. ^ "Bomb Blast In Central Bangkok Kills At Least 12". Sky News. Diakses tanggal 17 Agustus 2015. 
  5. ^ a b c d e "19 killed, 123 hurt as bomb blast rocks Bangkok tourist attraction". The Bangkok Post. 17 Agustus 2015. Diakses tanggal 17 Agustus 2015. 
  6. ^ "Thailand steps up security in Bangkok after bomb blasts at luxury mall". euronews. Diakses tanggal 17 Agustus 2015. 
  7. ^ Fuller, Thomas (17 Agustus 2015). "Explosion in Bangkok Kills at Least 12". The New York Times. ISSN 0362-4331. Diakses tanggal 17 Agustus 2015. 
  8. ^ "Police seek active bomb near Bangkok explosion – CNN". CNN. Diakses tanggal 17 Agustus 2015. 
  9. ^ "第一现场:曼谷爆炸 中国游客3死15伤". xinhuanet. 18 Agustus 2015. Diakses tanggal 18 Agustus 2015. 
  10. ^ "Bangkok blast toll rises to 21, Hong Kong tourists among dead". Business Insider (dalam bahasa English). 18 Agustus 2015. Diakses tanggal 18 Agustus 2015. 
  11. ^ a b "Bangkok blast: Two Malaysians killed in explosion". The Malay Mail Online (dalam bahasa English). 18 Agustus 2015. Diakses tanggal 18 Agustus 2015. 
  12. ^ a b "1 Filipino confirmed dead in Bangkok blast". INQUIRER. Diakses tanggal 17 Agustus 2015. 
  13. ^ a b "Bangkok blast: Singaporean woman among those killed". The Straits Times. 18 Agustus 2015. Diakses tanggal 18 Agustus 2015. 
  14. ^ "At least 3 ROC nationals hurt in blast, says MOFA". China Post. 18 Agustus 2015. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015-08-18. Diakses tanggal 18 Agustus 2015. 
Kembali kehalaman sebelumnya