PelakorPelakor (lakuran dari perebut laki orang) adalah istilah untuk menyebut seorang perempuan yang dianggap telah memicu keretakan rumah tangga seseorang. Meski istilah pelakor lebih banyak dikenal, terdapat istilah serupa untuk menyebut sosok laki-laki yaitu pebinor (lakuran dari perebut bini orang).[1][2] Istilah ini berkaitan dengan tindakan perselingkuhan, khususnya dengan mereka yang telah memiliki pasangan sah dalam pernikahan.[3] HukumIndonesia tidak memiliki hukum tentang pelakor, kecuali jika pelakor tersebut berhubungan seksual dengan pasangan sah yang terikat dalam perkawinan, maka bisa dikenakan kasus perselingkuhan perzinahan.[3] PerselingkuhanKetika istilah "pelakor" digunakan untuk menggambarkan seseorang, hal ini merujuk kepada seseorang yang memecah belah hubungan yang sudah ada dengan berselingkuh dengan salah satu pasangannya. Istilah ini mungkin lebih sering digunakan ketika orang tersebut benar-benar bermaksud menyebabkan perpisahan untuk menggantikan pasangan sebelumnya secara permanen. "Pelakor" tidak hanya digunakan untuk menjelaskan perpisahan dalam perkawinan; istilah ini juga digunakan dalam konteks hubungan jangka panjang lainnya yang menyerupai perkawinan, terutama ketika melibatkan anak-anak atau aset bersama. Pelabelan yang disengketakanPenggunaannya diperdebatkan dalam situasi ketika sebuah hubungan sudah masalah bahkan tanpa perselingkuhan. Sebagai contoh, dalam pernikahan yang goyah, seorang suami yang terasing mungkin berselingkuh, dan sang istri mungkin menyalahkan sang perusak rumah tangga atas retaknya pernikahan tersebut, meskipun perselingkuhan itu sendiri merupakan hasil dari tekanan yang terjadi sebelum pernikahan tersebut. Namun demikian, bahkan dalam kasus-kasus seperti itu, perselingkuhan dapat menjadi pemicu stres tambahan yang besar dan membuat hubungan tidak dapat diselamatkan. Beberapa orang berpendapat bahwa perselingkuhan seharusnya tidak menciptakan kesan menghancurkan rumah tangga karena hubungan yang tidak sehatlah yang menyebabkan perselingkuhan dan bahwa kesalahan apa pun dalam sebuah perselingkuhan seharusnya lebih banyak ditimpakan kepada pasangan yang berselingkuh dibandingkan kepada pihak ketiga. KoktailAda beberapa koktail berbeda yang disebut "Pelakor." Seperti halnya banyak nama minuman beralkohol lainnya, ada unsur hiperbol dalam nama ini; ini mungkin berhubungan dengan penerapan istilah yang umum untuk alkoholisme sebagai pemicu stres dalam pernikahan, seperti yang dijelaskan di atas. Resep untuk beberapa variasi koktail "Pelakor" yang berbeda meliputi: 2 ons minuman keras melon, 2 ons tequila, 2 ons jus cranberry, 1 ons Jägermeister, 1/2 ons Malibu Rum, 1/2 ons Peach Schnapps, 1/2 ons Vodka, Jus Jeruk, Campuran Daiquiri Stroberi, atau 1 1/2 ons Old Overholt Rye, 1/2 ons Punt e Mes, 1/2 ons St. Germain, 1/2 ons Jus Lemon (dari tahun 1940) Dalam budaya populerMusikDi Indonesia, terdapat sejumlah karya musik (pada umumnya dangdut) yang menggunakan judul pelakor:
Catatan kaki
Lihat juga |