Pedang Stalingrad
Pedang Stalingrad adalah pedang yang diberikan oleh Inggris kepada Uni Soviet ketika Konferensi Teheran tahun 1943 sebagai penghargaan atas usaha pertahanan Soviet dalam Pertempuran Stalingrad. Pedang tersebut adalah hadiah dari Raja George VI, ia mengatasnamakan pedang tersebut sebagai hadiah dari warga Inggris. Pedang Stalingrad adalah pedang panjang bermata dua yang mewah, di pedang tersebut terdapat dua tulisan yang ditulis dengan huruf Rusia dan Latin yang bunyinya sebagai berikut,
Pedang ini didesain oleh R.M.Y. Gleadowe dan disetujui oleh raja. Sementara itu, yang bertanggung jawab menempa pedang ini adalah Tom Beasley dan asistennya Sid Rouse dari Wikinson Sword. Tulisan Rusia yang ada pada pedang dibuat oleh Sir Ellis Hovell Minns dan Presiden dari Universitas Pembroke. Seni kaligrafi dibuat oleh M. C. Oliver dan Kopral Leslie G. Durbin dari RAF. Besi pedang berasal dari Anderson Brothers dan Newbould of Sheffield. Dan yang terakhir, pekerjaaan mereka semua diawasi oleh komisi yang terdiri dari sembilan orang pengrajin ahli Goldsmiths' Hall. Proyek pembuatan Pedang Stalingrad memakan waktu selama tiga bulan. Penyerahan resmi pedang ini secara resmi dilakukan oleh Big Three ketika Konferensi Teheran pada tanggal 29 November 1943. Setelah mengalami penundaan selama tiga jam, akhirnya para delegasi dari pihak Inggris dan Soviet berkumpul di ruang konferensi kedutaan besar Soviet. Dalam upacara penyerahan itu, band militer Soviet sempat memainkan lagu "God Save the King" dan "Internationale". Dalam penyerahannya, Churchill mengambil pedang tersebut dari seorang letnan dan memberikan pedang tersebut kepada Stalin sambil berkata "I am commanded to present this sword of honour as a token of homage of the British people". Lalu Stalin mencium sarung pedang tersebut dan mengucapkan terima kasih. Setelah itu, oleh Stalin pedang tersebut diberikan ke Presiden Franklin D. Rossevelt yang sedang duduk untuk diperiksa. Rossevelt lalu melepas sarungnya dan mengangkat pedang tersebut sambil berkata "Truly they had hearts of steel". Dalam upacara ini, sempat terjadi kejadian yang mungkin lucu. Pada akhir upacara, Stalin tanpa diduga memberikan pedang itu kepada teman setianya, Marsekal Kliment Voroshilov. Voroshilov yang terkejut merasa gugup, sehingga ia mengambil pedang dengan cara yang salah dan akibatnya, pedang tersebut jatuh. Pedang Stalingrad memiliki tiga duplikat yang juga dibuat oleh Wikinson Sword, sekarang mereka disimpan di Museum Wikinson, Museum Nasional Sejarah Militer Afrika Selatan, dan yang terakhir menjadi koleksi pribadi. Sementara itu, pedang yang asli disimpan di Museum Pertempuran Stalingrad di kota Volgograd. Wikimedia Commons memiliki media mengenai Sword of Stalingrad.
|