Naga laut berdaun
Naga laut berdaun, naga laut daun, atau naga laut glauert (Phycodurus eques) merupakan ikan laut yang termasuk dalam famili Syngnathidae (kelompok yang meliputi naga laut dan kuda laut). Naga laut berdaun banyak ditemukan di sepanjang pantai selatan dan barat Australia. Nama ini berasal dari penampilan, dengan tonjolan seperti daun panjang pada seluruh tubuh. Tonjolan ini hanya sebagai kamuflase untuk menyamarkan keberadaannya. Nama naga laut diberikan karena penampilannya seperti monster naga dalam cerita mitologi Eropa. DeskripsiJika dilihat anatomi naga laut berdaun seperti kuda laut. Kepalanya berbentuk seperti kuda dengan moncong panjang seperti sedotan di bagian depan,[2] permukaan tubuhnya dipenuhi garis-garis keras dan berwarna gelap. Siripnya berwujud transparan di bagian leher serta punggung. Sementara ekornya panjang seperti cambuk dan tidak bersirip. Naga laut berdaun memiliki penampilan benar-benar mirip dengan tumbuhan. Tubuhnya berwarna hijau terang serta dipenuhi tonjolan-tonjolan seperti dedaunan. Bukan tanpa alasan naga laut berdaun memiliki penampilan aneh seperti itu. Dengan memiliki penampilan yang mirip dengan tumbuhan laut, para pemangsa tidak akan menyerang naga laut berdaun karena mengira kalau itu naga laut berdaun adalah "tumbuhan laut" yang terombang-ambing oleh arus laut. Untuk membuat kamuflasenya makin sempurna, naga laut berdaun hanya berenang secara lambat dengan gaya renang kurang lebih mirip seperti kuda laut. Naga laut berdaun hanya memakan plankton dan krustasea kecil.[2][3] Penyebaran dan habitatNaga laut berdaun hanya ditemukan di pantai selatan Australia dari Victoria hingga ke Perth dengan kedalaman maksimal 30 m.[4] Habitat yang disukainya adalah perairan berarus tenang dan dipenuhi tumbuhan atau ganggang laut. ReproduksiMusim kawin naga laut terjadi pada bulan Oktober hingga Maret.[4] Ketika melakukan perkawinan, naga laut betina akan menaruh telur-telurnya dikantung kecil yang terdapat dibawah ekor pejantan. Jumlah telur yang dikeluarkan bisa berjumlah 300 butir telur. Setelah itu, pejantan akan membuahi telur-telur tersebut dengan spermanya, kemudian menyimpan telur-telur itu di ekor nya, waktu yang diperlukan telur-telur itu menetas sekitar 4 minggu.[5] Bayi naga laut yang baru menetas sudah harus hidup mandiri dan tidak memerlukan makanan pada hari pertamanya karena memiliki cadangan kuning telur. Tidak seperti naga laut dewasa yang menyerupai tumbuhan hijau, bayi naga laut berdaun memiliki garis hitam mencolok ditubuhnya. Bayi naga laut yang baru keluar dari tubuh pejantan hanya berukuran 20 mm, tetapi dalam satu tahun bayi naga laut berdaun sudah bisa mencapai 20 cm. Ukuran maksimal naga laut berdaun adalah 35 cm,[6] dan usianya hingga 10 tahun. Referensi
|