Mausoleum Ho Chi Minh
Mausoleum Presiden Ho Chi Minh (bahasa Vietnam: Lăng Chủ tịch Hồ Chí Minh) adalah sebuah mausoleum yang menjadi tempat peristirahatan terakhir pemimpin revolusioner Vietnam dan Presiden Ho Chi Minh di Hanoi, Vietnam.[1][2] Bangunan besar ini terletak di tengah Alun-alun Ba Đình, tempat Ho, Ketua Partai Buruh Vietnam tinggal dari tahun 1951 hingga kematiannya pada tahun 1969, membacakan Deklarasi Kemerdekaan pada tanggal 2 September 1945, yang mendirikan Republik Demokratik Vietnam. Bangunan ini dibuka untuk umum setiap pagi kecuali Senin dan Jumat.[3] SejarahPembangunan Mausoleum Ho Chi Minh dimulai pada 2 September 1973 dan diremsikan pada 29 Agustus 1975, mendekati berakhirnya Perang Vietnam. Pembangunan mausoleum ini terinspirasi dari monumen makam Vladimir Lenin, salah satu tokoh komunis Rusia, di Moskow. Bangunan utama mausoleum ini memiliki tinggi 21,6 meter dan lebar 41,2 meter. Pada bagian depan mausoleum, terdapat Lapangan Ba Đình yang memiliki luas 240 meter persegi dan dihiasi oleh 250 tumbuhan dan bunga. Lapangan ini merupakan tempat di mana kemerdekaan Vietnam diproklamasikan oleh Ho Chi Minh pada 2 September 1945.[4] Tempat ini ditutup pada 2 September hingga 2 November setiap tahunnya ketika jenazah Ho Chi Minh dikirimkan untuk dibalsamkan kembali di Rusia. Jenazah Ho Chi Minh dijaga ketat oleh para penjaga di dalam dan luar ruangan. Pada waktu tertentu, pengunjung dapat menyaksikan upacara pergantian tugas jaga yang dilakukan oleh para prajurit Vietnam di Lapangan Ba Đình. Pada bagian atas dari mousoleum ini, terdapat kutipan populer dari Ho Chi Minh “Khong co gi quy hon doc lap tu do” yang berarti "Tidak ada yang lebih berharga dibandingkan kemerdekaan dan kebebasan". Tepat di bagian depan bangunan utama juga terdapat 79 tumbuhan pakis yang melambangkan 79 tahun musim semi yang dilewati Ho Chi Minh selama hidupnya.[5] ReferensiWikimedia Commons memiliki media mengenai Ho Chi Minh Mausoleum.
|