Manampin Girsang
Manampin Girsang (lahir 13 Mei 1969) atau lebih dikenal dengan nama panggilannya, Pipin, adalah seorang pengusaha mebel dan penulis buku asal Brastagi, Sumatera Utara.[1][2] Ia adalah pendiri PT Gabe International yang memasok mebel ke pasar ekspor, termasuk ke negara Kepulauan Cayman, Kepulauan Fiji, Bahama, dan Mauritius.[1][3] Masa kecil dan awal karierSaat masih kecil, ayahnya yang bekerja di PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) mengarahkan Pipin untuk belajar teknik dan menyekolahkannya di Sekolah Teknik Mesin (STM) di Berastagi.[1] Selulusnya dari sana ia melanjutkan kuliahnya di Jurusan Teknik Mesin Universitas Indonesia.[1] Namun, karena ia lebih tertarik dengan ilmu bahasa dibandingkan teknik, ia memutuskan untuk keluar dari universitas tersebut dan memilih untuk merantau ke Bali pada tahun 1989.[1] Berbekal kemampuan berbicara dalam bahasa Inggris, Pipin berusaha mencari kerja di Bali.[1] Ia sering bercakap dengan para turis di sana dan beberapa kali memandu mereka.[1] Lewat seorang teman dari Kanada yang dikenalnya saya berkuliah di UI, ia bertemu Giovanni, pria asal Italia yang berbisnis di Bali.[1] Oleh Giovanni, Pipin diminta untuk menjual bikini, tetapi tidak berlangsung lama.[1] Karena tidak terdaftar sebagai anggota paguyuban penjual, ia dianggap ilegal dan ditangkap oleh petugas keamanan.[1] Setelah itu, Giovanni menawari Pipin bisnis lain, yakni berjualan barang antik.[1] Melihat potensinya yang besar, Pipin mengusulkan untuk berbisnis mebel di Bali.[1] Giovanni setuju dan memberi modal kamera dan uang untuk berburu mebel antik di Madura dan Jepara untuk kemudian dijual di Bali dan di ekspor ke luar negeri.[1] Ia mendapat bagian 10% dari penjualan mebel-mebel antik tersebut.[1] Mendirikan Gabe InternationalMelihat hasil kerjanya yang baik, Pipin mendapat modal Rp.30.000.000 dari Giovanni untuk membangun workshop di Jepara.[1] Kota tersebut dipilih karena memiliki kemudahan mendapatkan tenaga kerja yang terampil.[1] Ia juga diperbolehkan mencari pembeli sendiri, di luar pelanggan Giovanni.[1] Pada tahun 1991, ia resmi mendirikan Gabe International, perusahaan mebel dengan orientasi ekspor.[1] Kata Gabe sendiri berasal dari nama malaikat Gabriel.[1] Selain dari nama malaikat, kata "gabe" juga bermakna "jadilah" dalam bahasa Batak.[4] Mulai tahun 2003, Pipin mengembangkan bisnisnya sendiri, lepas dari Giovanni.[1] Selain penjualan langsung, Pipin memasarkan produknya secara digital melalui situs web.[1] Situs web ini menjadi media utama untuk menjual produknya ke pasar ekspor.[1] Pipin mengungkapkan bahwa semua penjualan ekspornya kini didapatkan dari situs web itu.[1] Mulai tahun 2014, PT Gabe International mulai mengembangkan usahanya ke pasar domestik. Perkembangan ini dimulai dengan penyediaan mebel di Bandara Ngurah Rai, Bali, dan beberapa hotel di sana.[2][3][5] Lihat pulaReferensiDaftar pustaka
Pranala luar |