Mamamia Show (musim 2)
Mamamia Show Musim Kedua adalah bagian dari Mamamia Show yang ditayangkan pada musim 2008. Di musim kedua ini, Sophia Latjuba keluar sebagai eksekutor. Hampir sama dengan musim pertama, finalis Mamamia dipilih melalui audisi terlebih dahulu. Setelah terpilih 42 besar, mereka pun bersaing dalam Mama Mia 2008 Goes 2 yang tayangan perdananya telah dimulai pada hari Senin (10/03). Sebanyak 42 peserta akan ditampil tiap minggunya demi menunjukan penampilan terbaik mereka guna dapat lolos menuju ke 15 Besar di Mama Mia Show 2008 yang akan datang. Seperti pada tayangan Mama Mia sebelumnya, keenam putri dan Mamanya ini pun unjuk kebolehan di depan 100 juri Vote Lock yang akan memberikan vote-nya untuk mereka juga tiga orang komentator, yakni Helmy Yahya, Ahmad Dhani dan Arzetti Bilbina yang akan mengomentari penampilan mereka, baik aksi panggung, vokal, kostum dan lain-lainnya. Pemenang musim ini adalah Maria Anggreini Grace Kelly Habeahan yang mengalahkan Williana Saraswati dan Shelly Olivia di babak final. Peserta
15 Finalis Mamamia Show Terpilih
Babak PenyisihanKelompok 1 (10 Maret 2008)
Kelompok 2 (11 Maret 2008)
Kelompok 3 (17 Maret 2008)
Kelompok 4 (18 Maret 2008)
Kelompok 5 (24 Maret 2008)
Kelompok 6 (25 Maret 2008)
Kelompok 7 (3 April 2008)
Persaingan demi mendapatkan tiket demi menuju Mama Mia Show akhirnya terjawab sudah. Pada hari Kamis (03/04) malam kemarin, 2 peserta dan mamanya berhasil lolos menuju Mama Mia Show bersama 12 pasang lainnya yang telah lolos lebih dulu. Namun pada Mama Mia Goes 2 terakhir yang dipandu oleh presenter Denny Cagur dan Ruben Onsu ini, komentator yang hadir bukan hanya 3 orang, yakni Arzetti Bilbina yang mengomentari soal busana, Ahmad Dhani yang mengomentari soal tehnik vokal dan Helmy Yahya yang mengomentari soal manajerial. Tapi kali ini hadir pula satu orang komentator yang sudah tidak asing lagi, yakni Ivan Gunawan. Disini ia akan mengomentari soal penampilan atau aksi panggungnya. Tentu saja kehadian Ivan Gunawan pun menjadi hiburan tersendiri bagi para penonton. Setelah melalui proses voting oleh 100 Juri Vote Lock, maka akhirnya dua pasangan yang berhasil mendapatkan tiket tersebut adalah pasangan Dara - Mama Nunung dan Vanie - Mama Surya. Mereka akan bergabung bersama ke 12 pasangan Mama Mia lainnya. WILD CARD (4 April 2008)
Saat melakukan vote : Brenda & Nanda memiliki poin yang sama yaitu : 83 Akhirnya pihak indosiar menayangkan kembali penampilan saat bernyanyi Brenda & Nanda Alhasil Brenda unggul dengan memperoleh poin 79 dari juri votelock & Nanda mendapatkan poin 76 Persaingan guna merebut satu tiket lagi untuk menuju Mama Mia Show pun telah usai. Pada hari Jumat (04/04) kemarin berhasil mendapatkan satu pasang mama dan putrinya untuk masuk ke 15 Besar Mama Mia. Sedangkan komentator yang hadir pada Mama Mia Goes 2 yang terakhir ini antara lain adalah Helmy Yahya, Arzetti Bilbina, Ivan Gunawan dan Melly Goeslaw yang menggantikan Ahmad Dhani. Ke 7 pasangan ini sebelumnya memang pernah bersaing dalam Mama Mia Goes 2 sebelumnya, dan semuanya ini memperoleh posisi nilai ketiga. Oleh karena itu, mereka pun terlihat sangat bersaing memberikan penampilan yang terbaik demi memperebutkan 1 tiket lagi yang tersisa. Setelah melalui penampilan terbaik mereka, akhirnya Brenda & Mama Esty mendapatkan nilai terbesar yaitu 83 Mengalahkan Nanda & Mama Rita yang sama-sama berpoin 83 dan Kemudian dilakukan Vote kembali. Akhirnya Brenda & Mama Esty lolos dengan nilai 79 mengalahkan Nanda & Mama Rita yang hanya memperoleh nilai 76 Babak KonserShow 1Membuka kemeriahan Mama Mia Show 2008, tiga finalis musim sebelumnya Mytha, Margareth, dan Fiersa tampil bareng dengan membawakan lagu kebesaran Menjangkau Dunia. Sudah tentu, aksi panggung yang megah langsung memancing perhatian penonton. Sebagai konser perdana, hadir pembawa acara yang sudah tidak asing lagi: Denny Cagur di atas panggung dengan ditemani oleh Ruben Onsu sebagai co-host. Untuk komentator, hadir empat nama: Helmy Yahya untuk mengomentari segi manajerial, Vina Panduwinata untuk olah vokal, Arzetti Bilbina di bagian fashion, dan Ivan Gunawan di aksi panggung. Tanpa banyak basa-basi, peserta pertama langsung tampil di atas panggung. Dia adalah peserta yang mengaku takut dengan kucing bernama Amel yang ditemani oleh Mama Ida. Dengan dandanan ala seorang rocker, ia langsung beraksi lewat lagu Uang ciptaan Ian Antono yang dilantunkan dengan suara garang. Peserta kedua yang siap mempertunjukkan kebolehannya adalah Muti yang ditemani oleh sang bunda yang selalu siap menghibur penonton dengan selorohannya Mama Ayi. Tembang yang dibawakan adalah Takkan Terganti ciptaan Yovie Widianto yang pernah dilantunkan oleh Kahitna dan (belakangan) Dea Mirella. Kontestan ketiga yang tampil di Mama Mia Show 2008 adalah Feby yang ditemani oleh Mama Ratna yang dikenal latah. Memiliki paras cantik, dengan gayanya yang lucu ia melantunkan lagu Kasmaran ciptaan Adnil dan Ferry . Komentar pertama tentang Feby dilontarkan oleh Vina Panduwinata, yang terang-terangan menyebut gadis berusia 13 tahun itu memiliki kecantikan dan lucu. Namun disamping kelebihan itu Feby juga mempunyai sejumlah kelemahan mulai dari pitching yang tidak stabil hingga lagu yang terkesan datar dan tidak ada perasaan. Muncul dengan penuh kejutan di atas panggung lewat aksi siluet penari latar dengan partisi, Vanya yang ditemani Mama Susi langsung menghentak para penonton Mama Mia Show 2008 di Teater Tanah Airku TMII lewat lagu I Love You ciptaan Dewiq.Kepercayaan diri Vanya di atas panggung mendapat pujian dari Vina Panduwinata, sayang ada beberapa kelemahan yang bisa ditangkap mulai dari perasaan tidak nyaman saat menyanyi sampai pitching yang tidak stabil. Peserta yang satu ini disebut telah mulai menyanyi sejak usia belia lewat organ tunggal dan merambah dari desa ke desa di wilayah Pekanbaru. Dialah Via, yang hadir bersama Mama Nani lewat lagu Bersama Bintang ciptaan Anji Budi.Suasana emosional benar-benar terasa ketika lagu berakhir, Via yang disandingkan dengan sang mama tidak mampu menahan air matanya. Pujian langsung dilontarkan oleh komentator, yang menyebut Via bisa berbicara lewat lagu yang dinyanyikan dengan pitching sempurna. Tampil sensasional, itulah ungkapan yang pas diberikan untuk menggambarkan hebohnya aksi panggung Dara dengan pakaian mini serba merahnya (dan tentunya ditemani Mama Nunung) saat melantunkan Mahluk Tuhan yang Paling Seksi ciptaan Ahmad Dhani.Sayang, aksi tersebut justru malah mendapat kritikan dari Helmy Yahya. Menurutnya, gaya Dara benar-benar persis seperti sang penyanyi asli Mulan Jameela dan menyebut bahwa meniru orang lain sangat berbahaya karena belum pernah ada kasus orang tersebut bakal lebih sukses. Arek Suroboyo ikut meramaikan gegap-gempitanya Mama Mia Show 2008, dia adalah Williana dan Mama Ratna lewat lagu Mengenangmu. Seperti yang sudah ditebak, sosoknya yang tenang menghadirkan atmosfer tersendiri di atas panggung. Vina Panduwinata mengaku salut dengan Williana yang dianggap mampu menyanyi dengan variatif. Cinta Putih ciptaan Pay dan Sandy jadi lagu andalan Lydia yang ditemani Mama Yetty untuk memukau komentator dan 100 orang juri votelock. Dengan pakaian serba putih, keruan saja sosoknya mampu mencuri perhatian.Namun sama seperti seorang peserta yang tampil sebelumnya, kecantikan yang dimiliki gadis blasteran itu tidak cukup. Setidaknya, pendapat itu dilontarkan oleh Helmy Yahya yang dengan terang-terangan menyebut Lydia sebagai 'sangat cantik'. Dio yang hadir bersama Mama Oky membawakan Andaikan Kau Datang ciptaan almarhum Tony Koeswoyo.Ivan Gunawan juga memuji vokal Dio yang disebutnya 'ganas'. Tapi ia juga menambahkan bahwa kelebihan itu justru membuat Dio terlihat terlalu percaya diri di atas panggung. Selain itu masih ada dua hal lagi: akting Dio terlihat seperti teater, dan posisi tubuh yang agak bongkok saat menyanyi. Mama Yati bersama sang putri Febi yang melantunkan lagu Rembulan ciptaan Anang.Oleh Ivan Gunawan, aksi panggung Febi mendapat pujian namun peserta yang disebut terpantau bakat menyanyinya pada usia 3 tahun itu harus belajar mengatur napas. Bahkan tanpa malu-malu, Ivan mencontohkan gerakan salsa yang sempat dilakukan Febi dengan gerakan penuh. Datang jauh-jauh dari tanah seberang tepatnya Makassar, boleh jadi sosok Fira yang ditemani Mama Dyah terlihat paling imut di antara para peserta lainnya. Namun jangan pernah pertanyakan kapasitas suaranya saat melantunkan Hanya Cinta yang Bisa. Begitu mendapat kesempatan memberi komentar, Ivan Gunawan langsung mengibaratkan Fira sebagai cabe rawit yang kecil namun pedas. Bahkan, ia tidak sungkan menyebut bahwa Titi DJ, yang merupakan penyanyi asli Hanya Cinta yang Bisa, sekalipun bisa minder bila bisa melihat aksi Fira secara langsung. Sebagai wakil dari Jakarta sekaligus peserta yang mendapat kesempatan di Mama Mia Show 2008 lewat wild card, Brenda yang ditemani Mama Esty tidak mengecewakan saat tampil di atas panggung membawakan Sampai Menutup Mata yang dipopulerkan Acha Septriasa. Ketika mendapat giliran untuk berkomentar, Vina Panduwinata yang mengomentari segi olah vokal memuji cara bernyanyi Brenda yang dianggap seolah mampu bercerita lewat lagu. Bahkan tanpa ragu menyebut bahwa bila dirinya seorang produser, maka Brenda pasti sudah diajak untuk masuk dapur rekaman. Lagu berirama cepat kembali menghiasi Mama Mia Show 2008, yang kali ini ditampilkan oleh Vanie yang ditemani oleh Mama Surya lewat lagu Slow Down Baby yang sebelumnya dipopulerkan oleh kelompok SHE. Aksi panggung Vanie yang begitu lucu langsung mendapat apresiasi oleh Arzetti, yang mengaku senang melihat warna-warna cerah yang dipilih. Namun dalam pandangan Vina Panduwinata, pemilihan nada dasar Vanie disebut terlalu rendah. Demi karier anak, apapun dipertaruhkan. Itulah yang dilakukan oleh Mama Dewi, yang sampai menjual sepeda motor keluarganya demi memberangkatkan Nini yang asal DI Aceh tepatnya Takengoon menuju Mama Mia Show 2008.Naik ke atas panggung dengan sedikit gugup, Nini membawakan Andai Aku Bisa yang sebelumnya dilantunkan oleh almarhum Chrisye. Tampil dengan gaun bermotif gelembung berwarna kuning, kostum yang dikenakan mendapat kritikan dari Arzetti yang menyebut selain bagian bahu yang terlalu lebar, ada bagian lain yang mesti dikecilkan. Medan atau tepatnya tanah Batak dikenal sebagai penghasil para penyanyi bersuara emas, contoh terakhir bisa dilihat dari peserta terakhir Maria yang ditemani Mama Shely melantunkan lagu Dokter Cinta. Komentar pertama dilontarkan oleh Arzetti Bilbina, yang tanpa ragu-ragu menyebut bahwa dari seluruh peserta Mama Mia Show 2008, Maria adalah yang terbaik untuk urusan kostum. Namun, Maria juga perlu berhati-hati memilih stoking karena ternyata garis batas stoking-nya sempat terlihat. Seolah tidak mau kalah dengan Arzetti, Vina Panduwinata juga menyebut bahwa selain memiliki suara yang bagus, stabil, serta didukung oleh ekspresi yang pas, Maria adalah peserta dengan penampilan terbaik. Masih belum cukup? Hal serupa juga dilontarkan oleh Helmy Yahya. Satu-satunya pendapat sedikit berbeda dilontarkan oleh Ivan Gunawan, yang menyebut Maria bakal dihadiahi baju rancangannya sendiri bila mampu melaju terus hingga babak grand final. Setelah sempat dihibur oleh penampilan grup Juliette, akhirnya tiba juga saat-saat yang paling dinanti sekaligus mendebarkan: penentuan siapa tiga peserta yang masuk ke dalam zona kritis. Empat peserta pertama yang dipanggil untuk maju adalah Febi, Williana, Dara, dan Lydia. Dengan kekurangan masing-masing, keempatnya mendapat penilaian oleh eksekutor pertama Helmy Yahya. Hasilnya, Lydia yang tampil cantik namun dianggap salah dalam pemilihan lagu menjadi peserta pertama yang masuk ke zona kritis. Giliran kedua adalah Muti, Via, Nini, dan Maria yang dikomentari oleh Arzetti Bilbina selaku eksekutor kedua. Sempat dag dig dug karena reputasi Arzetti yang cukup disegani, keempatnya bisa bernapas lega karena diminta untuk kembali ke mama masing-masing. Setelah itu, Ivan Gunawan mendapat kesempatan untuk menilai nasib tiga peserta berikutnya: Vanie, Febi dan Fira. Febi memang akhirnya masuk zona kritis, tetapi ada hal menarik, lucu sekaligus menyentuh. Fira yang dikenal sangat tergantung pada sang mama sempat dikerjai sampai akhirnya dengan tawa lebar Ivan menyuruhnya kembali ke sang mama, yang diiringi oleh tetesan air mata Fira. Eksekutor terakhir adalah Vina Panduwinata, yang diberi tugas untuk menilai Amel, Brenda, dan Vanya, dimana nama terakhir akhirnya jadi peserta terakhir di zona kritis. Sudah selesai? Ternyata belum, karena kali ini giliran para mama yang putrinya masuk ke zona kritis untuk mengajukan pembelaan. Pertanyaan yang disampaikan oleh Denny Cagur sendiri cukup menarik: pastinya tidak ada yang ingin putrinya tereksekusi di Mama Mia Show 2008. Karena itu, para mama diminta memberi komentar soal tepat-tidaknya keputusan para komentator memasukkan putri mereka ke zona kritis dan alasannya. Dengan caranya masing-masing, ketiga mama menyampaikan argumen. Sebut saja seperti Mama Yety, yang terang-terangan tidak setuju dengan mengatakan bahwa selain kesalahan bukan sepenuhnya di pihak mereka melainkan lebih ke waktu yang mepet, Lydia disebutnya memiliki suara khas yang sedikit serak-serak basah. Beda lagi dengan Mama Yaty, yang mengutarakan alasan bahwa ia berpatokan pada salah seorang komentator yang menyebut pembawaan Febi saat menyanyi sudah jauh berbeda dari penyanyi aslinya. Sayang, pembelaan tersebut ternyata sangat singkat dan menyisakan waktu yang cukup banyak. Yang terakhir adalah Mama Susi, yang mengutarakan alasan ketidaksetujuannya adalah karena tidak semua orang bisa seperti putrinya yang mampu menyanyi sambil menari dengan tenaga penuh. Setelah itu, giliran juri votelock yang menentukan pilihan siapa yang bakal tersisih. Pasangan pertama adalah Lydia dan Mama Yety, yang mendapat nilai 50. Setelah itu, giliran Febi dan Mama Yati yang `diadili`. Kedua nama terakhir selamat karena mereka mendapat nilai 62. Setelah itu, penentuan terakhir adalah Vanya dan Mama Susi. Sudah tentu, sepasang putri dan mama yang tersisa harus menahan degupan jantung yang semakin kencang. Melalui detik-detik yang mendebarkan, Vanya, yang telah berusaha keras menahan air mata yang jatuh, dan Mama Susi akhirnya lolos dari lubang jarum dengan nilai 71 Show 2Penampilan 14 finalis MamaMia 1. Vanie - Ku Takbisa (Slank) 2. Brenda - Bila (The Titans) 3. Muti - Lagu Bahagia (Mytha) 4. Dara - Aku Tak Mau Sendiri (Bunga Citra Lestari) 5. Febi - Kejujuran Hati (Kerispatih) 6. Via - Sedang Ingin Bercinta (Dewa 19) 7. Fira - Doo Bee Doo (Gita Gutawa) 8. Feby - Kepingan Hati (Terry) 9. Maria - Wajah Kekasih (Siti Nurhaliza) 10. Williana - Seindah Biasa (Siti Nurhaliza) 11. Dio - Mahadaya Cinta (Krisdayanti) 12. Nini - Lelaki Cadangan (T2) 13. Vanya - Di Sekitar Kita (Tia AFI) 14. Amel - Janji Manis (Terry) Setelah tampil, tibalah saat yang paling mendebarkan: penentuan siapa tiga orang peserta yang masuk ke zona kritis. Helmy Yahya mendapat giliran pertama untuk menilai Vanya, Fira dan Williana. Setelah Vanya dan Williana lolos, Fira yang meski sudah berusaha namun tidak mampu menahan air matanya akhirnya mendapat kesempatan kedua. Lain lagi dengan Muti, Amel dan Dara yang dinilai oleh Tompi. Setelah melakukan pertimbangan mendalam, Tompi akhirnya mengumumkan nama Muti untuk masuk ke zona kritis. Saat giliran Ivan, Brenda untuk pertama kalinya harus menemani Muti sementara tiga nama lain Feby, Nini dan Via lolos. Eksekutor terakhir yang mendapat giliran adalah Arzetti Bilbina, yang harus melakukan penilaian terhadap Dio, Vanie, Maria dan Febi. Sama seperti pekan sebelumnya, Febi yang penampilannya tidak mendapat kritik dari para komentator secara mengejutkan harus menemani Muti dan Brenda. Setelah para putri tampil habis-habisan, kini giliran para mama yang harus meyakinkan 100 orang juri votelock untuk tetap memberi dukungan. Pertanyaan yang diajukan Denny Cagur adalah: apabila impian sang putri tereksekusi, apa yang bakal dilakukan sang mama untuk membantu anak mereka mewujudkan cita-cita jadi penyanyi terkenal? Dibacakan oleh Muti, Mama Ayi memberikan jawaban yang cukup menarik. Selain menyebut bahwa kegagalan adalah takdir, ia juga berjanji bakal terus membantu sang putri dengan cara mengembalikan Muti ke sekolah. Lain lagi dengan Mama Esty, yang setelah mendengar pertanyaan dari sang putri (yang matanya berkaca-kaca) dengan suara pelan memohon pada juri votelock supaya mau memberi kesempatan kedua untuk sang putri. Hal serupa juga dilontarkan oleh Mama Yati, yang dengan rendah hati memohon pada juri votelock untuk membantunya mewujudkan cita-cita Febi. Setelah pemberian suara pada masing-masing kontestan, tibalah saat untuk menentukan siapa yang tersingkir. Peserta pertama yang mendapat penilaian adalah Muti dengan Mama Ayi, yang mendapat nilai 67. Setelah itu, giliran Brenda dan Mama Esty yang ternyata memperoleh angka 55. Bagaimana dengan Febi dan Mama Yati? Keduanya secara mengejutkan tersingkir karena 'hanya' memperoleh 51. Lihat pulaPranala luar
|