Kyrre Gørvell-Dahll lebih dikenal dengan nama panggungnya Kygo (Norwegia: [ˈkỳːɡuː]) (lahir 11 September 1991) adalah seorang DJ, penulis lagu dan produser rekaman asal Norwegia. Dia mendapatkan perhatian internasional dengan remix yang dirilis pada Desember 2013 dari lagu "I See Fire" oleh Ed Sheeran[10] dan single 2014nya "Firestone".[11][12] Pada akhir tahun 2015, ia menjadi artis tercepat yang mencapai 1 miliar streaming di Spotify dan pada Juni 2016, ia telah mencapai 2 miliar streaming di Spotify.[13]
Kygo telah merilis beberapa single, seperti "Stole the Show", "Here for You" dan "Stay" tahun 2015, "It Ain't Me" tahun 2017 dan remix tahun 2019 "Higher Love" yang dibawakan oleh Whitney Houston, yang semuanya debut di beberapa tangga lagu internasional. Album debutnya, Cloud Nine dirilis pada 13 Mei 2016.[14]
Kygo menjadi produser Musik house pertama yang tampil di acara penutupan Olimpiade pada 21 Agustus 2016 di Olimpiade Rio 2016.[15] Pada Maret 2018, Billboard memberi peringkat ke-3 untuk peringkat musisi dance 2018 berjudul Billboard Dance 100.[16] Pada tahun 2018, ia berada di peringkat 32 di DJ 100 dunia oleh DJ Mag dan pada Oktober 2019 ia berada di peringkat 52.
Nama panggung Kygo berasal dari 2 huruf pertama dari nama depan dan belakangnya dan ia mendapat ide untuk namanya setelah sistem komputer sekolah secara otomatis menghasilkan kata "Kygo" sebagai nama pengguna loginnya.
Kehidupan Awal
Kygo lahir pada 11 September 1991 di Singapura,[1][2] putra dari Kjersti Gjerde, seorang dokter gigi dan Lars Gørvell-Dahll, yang bekerja di luar negeri dalam industri maritim.[17][18] Ia memiliki saudara tiri Mads, dua kakak perempuan Johanne dan Jenny dan seorang adik se-ibu, Sondre.[1][18] Sepanjang masa kecilnya, ia tinggal dan bepergian bersama keluarganya ke Brasil, Jepang, Kenya dan Mesir.[1]
Kygo mulai mendapatkan pelajaran piano pada usia enam tahun.[19] Ia menganggap dirinya sebagai pianis daripada disk joki.[20] Ia berhenti ketika berusia 15 atau 16 tahun dan mulai memproduksi musik dengan Logic Studio dan keyboard MIDI sambil menonton beberapa tutorial di YouTube.[21] Ketika ia memutuskan untuk mengejar karier musik, ia sementara dalam mengejar gelar di bidang bisnis dan keuangan di Universitas Heriot-Watt di Edinburgh, Skotlandia.[20] Ia mengatakan bahwa DJ asal Swedia, Avicii sebagai inspirasi utamanya..[22]
^"KYGO Endless Summer Tour". Bass Feeds The Soul. Diarsipkan dari versi asli tanggal 17 February 2018. Diakses tanggal 20 February 2017.Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
_(2)_(cropped).jpg)
