Keluarga Koch (/koʊk/kohk) adalah keluarga Amerika Serikat yang berkecimpung di dunia bisnis. Mereka terkenal karena aktivitas politiknya (menyumbang ke lembaga-lembaga libertarian, reformasi pengadilan pidana, dan Partai Republik) dan menguasai Koch Industries, perusahaan swasta terbesar kedua di Amerika Serikat (pendapatan $100 miliar pada tahun 2017).[1] Bisnis keluarga ini dirintis oleh Fred C. Koch, penemu metode perengkahan baru untuk menyulingminyak mentah berat menjadi bensin.[2][3] Keempat anak Fred saling menggugat satu sama lain atas kepentingan mereka dalam perusahaan ini pada tahun 1980-an dan 1990-an.[4]
Charles G. Koch dan David H. Koch, biasa dijuluki Koch bersaudara (Koch brothers), berafiliasi dengan yayasan keluarga Koch. Charles adalah satu-satunya anak Fred yang masih bekerja di Koch Industries.[5]
Charles dan David Koch telah membangun jaringan politik yang beranggotakan donatur-donatur konservatif. Keduanya menanamkan pendapatan mereka untuk mendanai iklan televisi dan multimedia.[6]
^"Koch Industries, Inc". Company Profile Report. Hoover's, Inc. 2010. Diakses tanggal 2010-05-10. [W]hen he tried to market his invention, the major oil companies sued him for patent infringement. Koch eventually won the lawsuits (after 15 years in court), but the controversy made it tough [?!] to attract many US customers.
^"Epic struggle among Koch brothers ends". Houston Chronicle. May 26, 2001. hlm. 2.
^Wayne, Leslie (7 December 1986). "Brothers at Odds". The New York Times. NY. hlm. Sec. 6; Part 2, p 100 col. 1. ISSN0362-4331. He returned a fervent anti-Communist who would later become a founding member of the John Birch Society.