6°8′31.77″S 106°48′2.02″E / 6.1421583°S 106.8005611°E / -6.1421583; 106.8005611
Kecelakaan KRL Commuter Line Angke 2015 adalah sebuah kecelakaan kereta rel listrik Commuter Line jalur Jatinegara-Bogor dengan sebuah MetroMini nomor trayek B80 jurusan Jembatan Lima-Kalideres,[3] yang terjadi pada 6 Desember 2015. Kecelakaan ini terjadi di dekat perlintasan kereta api sebelum Stasiun Angke, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat.[4] 18 orang tewas, termasuk sopir dan kernet MetroMini,[5] dan 6 orang luka-luka akibat kejadian ini.[2] Seluruh korban merupakan pengguna MetroMini yang mengalami kecelakaan.[6]
Kronologi
Menurut keterangan polisi dan saksi mata, pada pukul 08.48 WIB sebuah MetroMini trayek B80 dengan nomor polisi B 7760 FD[7] melintasi Jalan Pangeran Tubagus Angke dari arah Jembatan Lima menuju Kalideres sebelum perlintasan kereta api dekat Stasiun Angke, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat. Saat itu, palang pintu perlintasan sedang menutup sehubungan KRL Commuter Line jalur Jatinegara-Bogor dengan nomor kereta KA 1528 akan melintas. Namun, karena setelah menutup masih ada celah antara palang,[8] Metromini tersebut justru melintasi perlintasan yang sedang menutup tersebut secara zig-zag.[9] Tidak lama berselang, Metromini tersebut ditabrak KRL yang sedang melintas. MetroMini pun terseret kurang lebih 200 meter sebelum berhenti di peron jalur 1 Stasiun Angke.[10] Badan MetroMini rusak parah hingga terbelah menjadi beberapa bagian, sementara KRL hanya lecet di bagian depan dan mengalami kerusakan sistem kelistrikan dibawah kabin masinis.[11]
Reaksi
Akibat kejadian ini, Dinas Perhubungan DKI Jakarta melalui Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Andri Yansyah berencana akan menghapus trayek MetroMini B80.[12] Sementara itu, Presiden Indonesia Joko Widodo mengucap belasungkawa atas kecelakaan ini. Ia meminta agar evaluasi harus dilakukan agar tidak terjadi hal yang sama.[13]
Lihat pula
Referensi
- ^ a b c Detikcom (6 Desember 2015). "Korban Kecelakaan Metromini Jadi 18 Orang, Warga Bisa Tanyakan ke Nomor ini". detikcom. Diakses tanggal 6 Desember 2015.
- ^ Merdeka.com (6 Desember 2015). "Terobos perlintasan KRL, Dishub ancam cabut izin trayek metromini". Merdeka.com. Diakses tanggal 6 Desember 2015.
- ^ suara.com (6 Desember 2015). "Ini Penyebab Tabrakan Antara KRL dan Metromini di Angke". Suara.com. Diakses tanggal 6 Desember 2015.
- ^ Rudi, Alsadad (6 Desember 2015). Wadrianto, Glori K., ed. "Kernet Metromini yang Tertabrak KRL Juga Tewas". Kompas.com. Diakses tanggal 6 Desember 2015.
- ^ Taufiqqurahman, Muhammad (6 Desember 2015). "Ini Data 16 Korban Tewas Metromini Maut, 2 Korban Belum Teridentifikasi". detikcom. Diakses tanggal 7 Desember 2015.
- ^ Fachrudin, Fachri (6 Desember 2015). "Metromini Tertabrak KRL, Lalin di Jalan Tubagus Angke Macet". Okezone.com. Diakses tanggal 6 Desember 2015.
- ^ Belarminus, Robertus (6 Desember 2015). Wiwoho, Laksono Hari, ed. "Kronologi Tabrakan Metromini dan KRL di Angke". Kompas.com. Diakses tanggal 6 Desember 2015.
- ^ Fachrudin, Fachri (6 Desember 2015). "Metromini Terobos Pintu Perlintasan Sebelum Ditabrak KRL di Angke". Okezone.com. Diakses tanggal 6 Desember 2015.
- ^ Rudi, Alsadad (6 Desember 2015). Wadrianto, Glori K., ed. "Metromini Terseret Commuter Line hingga Peron Stasiun Angke". Kompas.com. Diakses tanggal 6 Desember 2015.
- ^ Tempo.co (6 Desember 2015). Sedayu, Agung, ed. "Metromini Vs KRL, Badan Bus Dipotong untuk Evakuasi". Tempo.co. Diakses tanggal 6 Desember 2015.
- ^ Savitri, Ayunda Windyastuti (6 Desember 2015). "Dishub DKI: Trayek Metromini Penerobos Lintasan Kereta di Angke Dicabut". detikcom. Diakses tanggal 6 Desember 2015.
- ^ Twitter (6 Desember 2015). ""Kita berduka atas kecelakaan Metromini-Commuterline di Muara Angke. Harus dievaluasi agar tidak terjadi hal yang sama -Jkw"". Diakses tanggal 6 Desember 2015.
|
---|
Bencana alam | Gempa bumi | |
---|
Banjir | |
---|
Kabut Asap | |
---|
|
---|
Kecelakaan | Pesawat terbang | |
---|
Kereta api | |
---|
|
---|
Kerusuhan | |
---|
|