Kawasan Tadahan Air Barat (Singapura)

Tadahan Air Barat
Transkripsi Lainnya
 • Mandarin西部集水区
 • PinyinXībù jíshuǐqū
 • MelayuKawasan Tadahan Air Barat
 • Tamilமேற்கத்திய நீர் நீர்ப்பிடிப்பு
 • IndonesiaTangkapan Air Barat
Dari atas ke bawah: Penampakan Kamp Pasir Laba, tentara di Fasilitas Pelatihan Perkotaan Murai
Kawasan Tangkapan Air Barat
Kawasan Tangkapan Air Barat
Tadahan Air Barat di Singapura
Tadahan Air Barat
Tadahan Air Barat
Lokasi di Singapura
Koordinat: 1°23′34″N 103°41′10″E / 1.39283925762014°N 103.68613649295533°E / 1.39283925762014; 103.68613649295533
Negara Singapore
RegionWest Region
CDC
Dewan Kota
  • Dewan Kota Chua Chu Kang
Konstituensi
Pemerintahan
 • WalikotaSouth West CDC
 • Anggota parlemenGRC Chua Chu Kang
  • Yee Chia Hsing
Luas
 • Total69,5 km2 (26,8 sq mi)
Peringkat1
Populasi
 (2018)[1][2]
 • Total720
 • Peringkat38
 • Kepadatan10/km2 (27/sq mi)
 • Peringkat kepadatan41
Kode pos distrik
24

Kawasan Tadahan Air Barat (Hanzi: 西部集水区; bahasa Inggris: Western Water Catchment; bahasa Indonesia: Tangkapan Air Barat; bahasa Tamil: மேற்கத்திய நீர் நீர்ப்பிடிப்பு) adalah kawasan perencanaan yang terletak di West Region, Singapura. Kawasan perencanaan ini berbatasan dengan Tuas dan Pioneer di sebelah selatan, Sungei Kadut, Choa Chu Kang dan Tengah di sebelah timur, Jurong Barat di sebelah tenggara, Lim Chu Kang di sebelah utara dan Selat Johor di sebelah barat.

Daerah ini terbagi dalam empat waduk, yaitu Waduk Tengeh, Waduk Poyan, Waduk Murai, dan Waduk Sarimbun. Selain menampung waduk, Western Water Catchment juga merupakan kawasan pusat pelatihan menembak bagi Angkatan Bersenjata Singapura. Karenanya, kawasan ini terlarang bagi siapapun kecuali personil militer dari Kamp Pasir Laba (Selatan) dan Kamp Sungei Gedong (Utara).

SAFTI Live Firing Area mulai beroperasi pada tahun 1968 dan diperbarui pada tahun 2008. Bagian timur mulai beroperasi pada tahun 2002 dan telah diperluas hingga ke Lim Chu Kang Track Nomor 11 dan 13, tetapi wilayah perluasan tersebut tidak diberi nama. Tempat ini dikenal dengan Murai Utara.[butuh rujukan]

Distrik

Terdapat 15 distrik di Kawasan Tadahan Air Barat, yakni

  • Bahtera
  • Lorong Danau
  • Murai
  • Murai Utara
  • Jembatan Nanyang
  • Nanyang Crescent
  • Nanyang Gateway
  • Pasir Laba
  • Peng Kang Hill
  • Poyan
  • SAFTI City
  • Sarimbun
  • Sungei Gedong
  • Thousand Oaks
  • Wrexham

Waduk-waduk

Per 2017, Western Water Catchment ini memiliki empat waduk-waduk.

Waduk Sarimbun

Waduk Sarimbun
Titik merah di barat laut Singapura, hampir di garis pantai.
Titik merah di barat laut Singapura, hampir di garis pantai.
Waduk Sarimbun
LetakKawasan Tadahan Air Barat
Koordinat1°25′35″N 103°41′00″E / 1.42639°N 103.68333°E / 1.42639; 103.68333
Jenis perairanwaduk
Terletak di negaraSingapura
Peta
Peta

Waduk Sarimbun (bahasa Melayu: Tadahan Air Sarimbun, Hanzi: 莎琳汶蓄水池) dibangun dengan membendung dan melebarkan Sungai Sarimbun, Sungai Karang, dan Sungai Hantu.[3] Waduk ini terletak di Distrik Sarimbun, Sungai Gedong, Bahtera, dan Kapal. Pembangunan waduk ini dimulai pada November 1977.[4]

Waduk tersebut merupakan bagian dari area lapangan menembak SAFTI di bagian utara yang memiliki akses terbatas sejak 19 Januari 1992 dan hanya dapat diakses melalui ruang operasi TRMC. Gerbang waduk ini dapat diakses melalui Jalan Bahtera.[5] Masyarakat dapat memotong jalan melalui jalur Bahtera untuk memasuki area Waduk Sarimbun.

Sarimbun adalah lokasi ketika Jenderal Tomoyuki Yamashita mendaratkan pasukannya selama Perang Dunia II dan terlibat dalam Pertempuran Pantai Sarimbun. Sarimbun juga merupakan tempat perkebunan kecil sayuran dan kebun buah yang umumnya dimiliki oleh para pengusaha lokal. Sarimbun juga dijadikan sebagai area bumi perkemahan, terutama di Jalan Bahtera. Area bumi perkemahan ini termasuk The Singapore Scout Association, Pandu Putri Singapura (Girl Guides Singapore) dan Adventure Center Jalan Bahtera yang dimiliki oleh Kementerian Pendidikan Singapura.

Etimologi

Sarimbun adalah nama suatu tempat dalam bahasa Melayu dan diperkirakan telah ada sejak awal abad ke-19. Rencana Jackson pada 1830, merujuk nama Sungai Sarimbun sebagai "Serimhone". Rimbun berarti "kemewahan", "dalam jumlah banyak" atau "tebal" (lebat). Tempat lain yang bernama Sarimbun termasuk Pulau Sarimbun, sebuah pulau kecil di Selat Johor, yang terletak di lepas pantai Sarimbun.

Rujukan

  1. ^ a b Western Water Catchment (Planning Area, Singapore) - Population Statistics, Charts, Map and Location
  2. ^ "Statistics Singapore - Geographic Distribution - 2018 Latest Data". Diakses tanggal February 11, 2019. 
  3. ^ "Sarimbun". Lee Kong Chian Natural History Museum. The Digital Nature Archive of Singapore. Diakses tanggal 22 February 2016. 
  4. ^ "Work on Muni dan to start next month". eresources.nlb.gov.sg (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2 Februari 2021. 
  5. ^ "Protected Areas (Amendment) Order 2017 - Singapore Statutes Online". sso.agc.gov.sg. 

Lihat juga

Kembali kehalaman sebelumnya