Kawal, Gunung Kijang, Bintan
Kawal merupakan salah satu kelurahan yang ada di Kecamatan Gunung Kijang, Kabupaten Bintan, Provinsi Kepulauan Riau, Indonesia. Jarak tempuh dari Bandara Raja Haji Fisabilillah ke Kawal adalah 24 km atau 38 menit perjalanan. Sedangkan jarak tempuh dari Tanjungpinang ke Kawal adalah 30,5 km atau 45 menit perjalanan.[butuh rujukan] Terbentuknya Kelurahan Kawal karena adanya pemekaran Desa Gunung Kijang pada tahun 2004. Masyarakat yang tinggal di Kawal mayoritasnya bermata pencaharian sebagai nelayan, petani, serta berdagang.[butuh rujukan] Pada umumnya masyarakat setempat bersuku Melayu dengan mayoritas beragama Islam, tetapi selain itu juga terdapat suku Tionghoa, Bugis, Minangkabau, dan suku lainnya. [butuh rujukan] Berbagai infrasturktur juga tersedia di Kelurahan Kawal guna menunjang kegiatan masyarakat seperti di bagian infrastruktur kesehatan terdapat 1 puskesmas, 5 posyandu, serta 1 posko covid yang berada di kelurahan. Untuk infrastruktur pendidikan sendiri terdapat 4 SD, 1 SMP, dan 1 MTs.[butuh rujukan] Organisasi dan prestasiOrganisasi masyarakat di daerah setempat seperti Karang Taruna dan Kube (kelompok usaha bersama Ibu-Ibu Kelurahan Kawal) berjalan dengan baik, dimana Karang Taruna menggunakan GOR sebagai kesekretariatannya dan Kube berjalan di rumah masing-masing.[butuh rujukan] Saat pandemi Covid-19 seperti sekarang ini, usaha yang telah dilakukan oleh Kelurahan Kawal adalah sosialisasi untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan Covid-19 serta variannya dan didukung dengan penelusuran kontak erat pasien Covid-19. Selain itu, juga terdapat wilayah khusus Karantina Terpadu untuk penderita Covid-19.[butuh rujukan] Meskipun Kawal bukan wilayah yang sangat besar, banyak prestasi yang telah diraih oleh Kelurahan Kawal antara lain:[butuh rujukan]
GeografisKelurahan Kawal mempunyai luas wilayah ± 116 Ha, dengan batas-batas sempadan wilayah sebagai berikut:[butuh rujukan]
Kondisi tanah di Kelurahan Kawal didominasi oleh pasir. Adapun keadaan wilayah Kelurahan Kawal meliputi: berbukit= 35%, agak rata= 40%, rawa-rawa/poyo= 15%, dan pantai/laut= 10%.[butuh rujukan] MonografiKelurahan Kawal memiliki luas 116.000 Ha / 116 km² dengan jumlah penduduk mencapai + 6.313 jiwa dan jumlah kepala keluarga 1.580 Kepala Keluarga (berdasarkan data penduduk Kelurahan Kawal per 31 Desember 2020) dan terdiri dari 20 RT dan 5 RW. Kelurahan Kawal juga merupakan ibu kota kecamatan Gunung Kijang yang memiliki jumlah penduduk paling banyak di banding tiga Desa lain yang ada di Kecamatan Gunung Kijang. Dengan jumlah penduduk sebanyak 6.227 jiwa pertahun 2020. Dengan jumlah 20 RT, dan 5 RW.[butuh rujukan] PariwisataKelurahan Kawal merupakan salah satu akses bagi wisatawan baik itu wisatawan lokal maupun mancanegara untuk dapat menuju pantai trikora, pantai yang menjadi primadona bagi masyarakat Kabupaten Bintan. Kelurahan Kawal telah dikenal sebagai penghasilan jajanan khas Bintan, yaitu otak-otak dan tapai yang kini menjadi sumber penghasilan bagi sebagian warga. Sebagai daerah parisiwata, terdapat beberapa penginapan sebagai sarana penunjang bagi wisatawan yang ingin menginap yaitu Marjoly Beach Resort, PT. Ria Kelong, Kunang – Kunang, Hello Bintan, Wonokromo Inn, Nikoi Island.[butuh rujukan]
|