Katedral Khartoum
Katedral Khartoum atau yang secara resmi bernama Katedral Santo Matius (bahasa Arab: كاتدرائيه سانت ماثيو) adalah sebuah gereja katedral Katolik yang terletak di Khartoum, ibu kota negara Sudan. Katedral ini terletak di tepi Nil Biru, di sebelah Jembatan Mac Nimir. Katedral ini merupakan pusat kedudukan dan takhta bagi uskup agung Keuskupan Agung Khartoum, di bawah naungan Santo Rasul Matius. Bangunan ini menyerupai kastil dongeng dengan berbagai menara, menara ramping, dan jendela mawar besar.[1] SejarahVikariat Apostolik Sudan atau Afrika Tengah didirikan di sini pada tahun 1846 di bawah kepemimpinan Mgr. Annetto Casolani. Sebuah gereja kecil dibangun pada tahun 1847 untuk dijadikan gereja katedral. Vikariat Apostolik dipercayakan pada tahun 1872 kepada Misionaris Hati Kudus, di bawah Santo Daniel Comboni, yang menjadi vikaris apostolik dari tahun 1872 hingga kematiannya pada tahun 1881.[2] Katedral ini direbut oleh pasukan Islam Mahdi pada tahun 1885, yang menghancurkan gereja dan semua misi Katolik di negara tersebut. Perang berakhir pada tahun 1898 dengan Pertempuran Omdurman, dan pekerjaan misionaris dimulai kembali pada tahun berikutnya. Ketika Inggris membangun kota modern Khartoum sebagai ibu kota Sudan Anglo-Mesir, sebuah katedral baru dibangun. Selesai dibangun pada tahun 1908 dengan gaya neo-Romawi, menampilkan tiga bagian tengah dan sebuah menara tinggi.[3][4] Lihat jugaReferensi
|