Karl V, Adipati Lorraine
Karl V (Charles Léopold Nicolas Sixte; 3 April 1643 – 18 April 1690) adalah seorang negarawan Austria yang bergelar sebagai Adipati Lorraine. Ia dilahirkan di kota Wina dan menjadi saudara ipar Kaisar Leopold dan menantu Kaisar Ferdinand III. Ia berasal dari keluarga Lorraine yang harus mengungsi dari Prancis. Namun, ia dapat menjadi pemegang gelar Adipati Lorraine pada tahun 1675 ketika wilayah Lorraine masih diduduki oleh Prancis. Semenjak tahun 1663, ia mengabdi untuk Monarki Habsburg dan berkiprah di bidang militer. Ia pertama kali menunjukkan bakatnya dalam Pertempuran Szentgotthárd (1664). Pada tahun 1683, ia menjadi generalissimo kekaisaran beberapa saat sebelum terjadinya Pengepungan Wina. Ia tahu bahwa ia tidak mampu mengalahkan pasukan Wazir Agung Kara Mustafa Pasha sendirian. Akhirnya bala bantuan dari Jan III Sobieski tiba dan mereka berhasil mengalahkan pasukan Turki dalam Pertempuran Kahlenburg di luar kota Wina pada tanggal 12 September 1683. Beberapa tahun kemudian, Karl berhasil memenangkan berbagai pertempuran melawan Utsmaniyah, dan akhirnya Utsmaniyah kalah telak dalam Pertempuran Mohács pada tahun 1687. Setelah itu, ia mengalihkan perhatiannya ke Transilvania, dan pada tahun 1689 ia menjadikan Transilvania sebagai protektorat Habsburg. Wangsa Habsburg lalu memerintahkan agar ia memindahkan pasukannya ke daerah Sungai Rhein karena Raja Louis XIV mulai beraksi dengan pasukannya. Walaupun awalnya cukup berhasil dalam melawan pasukan Prancis, ia jatuh sakit dan meninggal secara mendadak pada tanggal 8 April 1690. Kematian ini dirasa tragis, dan bahkan menurut Voltaire Raja Louis XIV berkata bahwa "aku telah kehilangan musuhku yang paling hebat, bijaksana, dan murah hati." Pranala luar
|