Kapal perusak Jepang Usugumo (1927)
Usugumo (薄雲 , "Awan tipis")[1] merupakan kapal perusak ke-7 dari 24 buah dalam kelas Fubuki milik Angkatan Laut Kekaisaran Jepang yang dibangun setelah Perang Dunia I. Sejarah operasionalPra Perang Dunia IISaat selesai dibangun, Usugumo dimasukkan ke Divisi Perusak ke-12 dibawah Armada Kedua. Selama Perang Tiongkok-Jepang Kedua, Usugumo ditugaskan untuk mendukung pendaratan pasukan Jepang di selatan Tiongkok. Pada tanggal 15 Agustus 1940, ia rusak parah karena terkena ranjau laut sehingga dibawa kembali ke Arsenal Angkatan Laut Maizuru. Perang Dunia IIPada saat penyerangan di Pearl Harbor, Usugumo masih dalam perbaikan sehingga tidak bisa bertugas sampai akhir Juli 1942. Walau begitu, ia sudah dimasukkan ke Armada Kelima, dan berbasis di Distrik Jaga Ōminato. Dari bulan Agustus sampai pertengahan Oktober 1942, Usugumo ditugaskan untuk berpatroli di lepas pantai Hokkaido dan kepulauan Chishima serta untuk mengawal antara Paramushir dan Attu dan Kiska di Kepulauan Aleut hingga akhir bulan Januari 1943. Pada bulan Februari 1943, ia kembali ke Arsenal Angkatan Laut Kure untuk diperbaiki.[2] Selama Pertempuran Kepulauan Komandorski pada tanggal 26 Maret 1943, Usugumo sedang mengawal transportasi Sanko Maru, jadi ia tidak terlibat dalam pertempuran itu.[3] Usugumo melanjutkan tugas transportasi antara Paramushir dan Attu pada bulan April, dan di bulan Juli dan Agustus membantu dalam evakuasi pasukan Jepang yang sintas di Kiska.[4] Pada akhir November, Usugumo kembali ke Kure untuk diperbarui. Setelah menghabiskan bulan Januari 1944 untuk berlatih di Laut Pedalaman Seto, Usugumo kembali ke Ōminato pada awal Februari untuk melanjutkan patroli di daerah utara dan menjalankan tugas pengawalan. Pada akhir bulan Maret, ia mengawal sebuah konvoi kapal pengangkut tentara menuju Pulau Urup Pada 5 Juli 1944, setelah berangkat dari Otaru, Hokkaido dengan konvoi lain menuju Pulau Urup, Usugumo dikaramkan oleh kapal selam USS Skate di Laut Okhotsk, 330 mil laut (610 km) arah barat daya dari Pulau Paramushir di posisi 47°43′N 147°55′E / 47.717°N 147.917°E. Dua torpedo menghancurkan bagian belakangnya; sehingga ia tenggelam dalam enam menit. Sebanyak 49 dari 316 awaknya selamat.[2][5] Pada tanggal 10 September 1944, Usugumo dicoret dari daftar angkatan laut.[6] Referensi
Bacaan lanjutan
Pranala luar
|