Kampanye militer Al-Anfal
Kampanye militer Al-Anfal (Harakat al-Anfal/Homleh al-Anfal) (bahasa Kurdi: پڕۆسەی ئەنفال) (bahasa Arab: حملة الأنفال), juga dikenal dengan nama Genosida Kurdi,[4] Operasi Anfal atau Anfal saja, adalah kampanye genosida[5] terhadap orang-orang Kurdi (dan populasi non-Arab lainnya) di Irak utara. Kampanye militer ini dipimpin oleh Ali Hassan al-Majid dan dilancarkan pada tahap akhir Perang Iran-Irak. Nama kampanye militer ini diambil dari Surah al-Anfal di Qur'an, yang digunakan sebagai kode oleh pemerintah Baath Irak. Selain menyasar orang-orang Kurdi, kampanye ini juga menyerang minoritas lain di Irak, termasuk Asiria, Shabak, Turkmen Irak, Yazidi, dan Mandean.[6] Swedia, Norwegia dan Britania Raya secara resmi mengakui kampanye militer Anfal sebagai genosida.[7] Catatan kaki
Pranala luar
|