Kaledonia

Dataran Tinggi Skotlandia di Daerah Kaledonia
Peta Kepulauan Britania yang diambil dari karya-karya kartografi Ptolemaeus, menunjukkan rotasi Kaledonia ke timur dan dibatasi dari bagian lain Britania Raya oleh estuari-estuari bahasa Latin: Boderia (Firth of Forth) dan bahasa Latin: Clota (Firth of Clyde). Dari A History of Ancient Geography Among the Greeks and Romans (1879) oleh Edward Bunbury

Kaledonia (bahasa Latin: Calēdonia [kaleːˈdonia]) adalah nama dalam bahasa Latin yang digunakan oleh Kekaisaran Romawi untuk menyebut bagian Skotlandia yang terletak di sebelah utara Sungai Forth, yang meliputi sebagian besar luas daratan Skotlandia.[1] Kini, ini digunakan sebagai nama romantis atau puitis untuk seluruh Skotlandia.[2] Selama pendudukan Skotlandia oleh Kekaisaran Romawi, wilayah yang mereka sebut Kaledonia terpisah secara fisik dari bagian lain pulau oleh Tembok Antoninus. Orang Romawi beberapa kali menginvasi dan menaklukannya, tetapi tidak seperti bagian lain pulau, ini masih berada di luar pemerintahan Britania Raya Romawi.

Sejarawan Latin, salah satunya Tacitus dan Cassius Dio, menyebut wilayah di sebelah utara Sungai Forth sebagai "Kaledonia", dan mendeskripsikannya dihuni oleh orang Maeatae dan orang Kaledonia (bahasa Latin: Caledonii). Namun, penulis kuno lainnya, menggunakan adjektiva "Kaledonia" lebih umum untuk mendeskripsikan semua yang terkait kepada Britania Raya pedalaman atau utara.[1] Nama ini kemungkinan berasal dari sebuah kata dalam bahasa Britonik Umum.

Punggungan barat laut Schiehallion, "bukit peri orang Kaledonia".

Pranala luar

  1. ^ a b Richmond, Ian Archibald; Millett, Martin J. Millett (2012), "Caledonia", dalam Hornblower, Simon; Spawforth, Antony; Eidinow, Esther, The Oxford Classical Dictionary (dalam bahasa Inggris), Oxford University Press, doi:10.1093/acref/9780199545568.001.0001, ISBN 978-0-19-954556-8, diakses tanggal 2021-02-14 
  2. ^ Knowles, Elizabeth (2006), "Caledonia", The Oxford Dictionary of Phrase and Fable (dalam bahasa Inggris), Oxford University Press, doi:10.1093/acref/9780198609810.001.0001, ISBN 978-0-19-860981-0, diakses tanggal 2021-02-15 
Kembali kehalaman sebelumnya