Kaisar Xianzong dari TangKaisar Tang Xianzong (Hanzi tradisional: 唐憲宗; Hanzi sederhana: 唐宪宗; 778 - 14 Februari 820), merupakan kaisar ke-11 yang memerintah Wangsa Tang di Tiongkok. Ia memerintah antara tahun 805-820. Xianzong merupakan anak tertua Kaisar Shunzong. Ia diangkat sebagai putera mahkota pada tahun 805 setelah ayahandanya naik tahta, tetapi dipaksa turun tahta dalam setahun oleh seorang kasim korup. Pada bulan Agustus 805, Xianzong segera naik sebagai kaisar. Xianzong menyadari ancaman Fanzhen (gubernur militer daerah) yang sedang berkembang saat itu dan ditugaskan menyelamatkan negaranya dari semuanya dengan mengumumkan perang atas mereka. Kampanye awalnya cukup berhasil dan pasukan Xianzong mengalahkan jiedushi (gubernur militer) seperti Liu Peng, Yang Huilin pada tahun 806 dan Li Qi pada tahun 807. Pada tahun 813, gubernur militer Tian Xing mendadak menyerah pada pasukan Dinasti Tang. Titik balik pertama bagi Xianzong terjadi pada tahun 813 ketika ia gagal mengalahkan gubernur militer Wang Chenzong. Namun, pada tahun 817, hampir semua gubernur militer daerah sepakat untuk menyerah pada Dinasti Tang. Dalam masa yang singkat, pemerintahan Xianzong menstabilkan Dinasti Tang dari kekuatan gubernur militer yang menghancurkan. Namun, dari pertengahan abad ke-9, kaisar yang tak hati-hati yang dikendalikan oleh orang kasim korup secara bertahap melemahkan kuasa terpusat Dinasti Tang. Selama pemerintahannya, Kaisar Xianzong malah memberikan kuasa militer pada orang kasim yang memberikan mereka kekuasan serta menghapuskan usaha mediasi dan membunuh setiap kaisar yang dibenci. Diduga, Kaisar Xianzong dibunuh oleh Chen Hongzhi pada tahun 820, ketika kaisar berusia 42 tahun.
|