Jagaraga, Sawan, Buleleng8°06′11″S 115°09′33″E / 8.103066°S 115.159204°E
Jagaraga adalah sebuah desa yang terletak di Kecamatan Sawan, Kabupaten Buleleng, Provinsi Bali, Indonesia. Desa ini memiliki rata-rata ketinggian 125 meter dari permukaan laut.[3][4] Pada tahun 1848, di tempat ini terjadi perang puputan melawan bangsa Belanda di bawah pimpinan Pangeran Anak Agung Jelantik. Pura Dalem JagaragaPura Dalem Jagaraga (Pura Dalem Segara Madu) dikenal karena ornamen atau ukiran pura yang menceritakan kehidupan masyarakat Bali sebelum dan setelah kedatangan bangsa Belanda. Di relief pura ini, terlihat juga antara lain pesawat terbang yang jatuh ke laut, kapal laut yang diserang monster laut dan mobil dengan pengendaranya yang mungkin menceritakan kehidupan bangsa Belanda pada zaman itu. Selain itu dapat ditemui juga ukir-ukiran yang menggambarkan mitologi Bali, seperti Rangda yang merupakan penyihir jahat dalam mitologi Bali. DemografiPada sensus tahun 2010, Penduduk desa Jagaraga berjumlah 2.657 jiwa terdiri dari 1.326 laki-laki dan 1.331 perempuan dengan rasio sex 99.[1] Referensi
Pranala luar
|