Institut Max Planck untuk Penelitian Pemuliaan TanamanInstitut Max Planck untuk Kajian Pemuliaan (Max-Planck-Institut für Züchtungsforschung, MPIZ) yang berlokasi di Koeln merupakan lembaga penelitian yang terkemuka di dunia dalam bidang biologi molekular tumbuhan. Di dalam lembaga yang bernaung di bawah Masyarakat Max-Planck (MPG) ini bekerja sekitar 350 pegawai. Tugas utama MPIZ adalah mengembangkan metode pemuliaan yang efektif dan strategi perlindungan tanaman yang ramah lingkungan dengan mendayagunakan penelitian molekular dasar pada tanaman. MPIZ juga menyelenggarakan program tingkat doktoral Molecular Basis of Plant Development and Environmental Interactions. RiwayatCikal-bakal lembaga ini adalah Lembaga Penelitian Pemuliaan Tanaman di bawah "Masyarakat Kaiser Wilhelm" (Kaiser Willhelm Gesellschaft) yang didirikan pada tahun 1927 di Müncheberg, sebelah timur Berlin. Direktur pertamanya adalah Erwin Baur, seorang ahli genetika tumbuhan, pendiri bidang virologi tumbuhan, dan penemu pewarisan plastida. Di bawah kepemimpinannya banyak dilakukan penelitian pemuliaan tanaman hingga dihasilkan berbagai kultivar baru. Sejak paruh pertama 1945 lokasi lembaga ini berpindah ke Voldgsen, Kreis Hameln. Pada tahun 1951 lembaga ini menyandang nama Max-Planck-Institut für Züchtungsforschung setelah bergabung dengan "Masyarakat Max Planck" (Max-Planck-Gesellschaft, MPG) pada tahun 1948. Lokasinya yang sekarang di Vogelsang, dekat Köln, ditempati sejak 1956. Sejak tahun 1961, di bawah kepemimpinan Joseph Straub orientasi lembaga diubah dari penelitian terapan ke penelitian dasar. Fokus diarahkan pada penelitian sel dan kultur jaringan tanaman budidaya. Mulai tahun 1980-an fokus penelitian diarahkan pada penelitian dasar genetika molekular dan penerapannya dalam pemuliaan tanaman. Kelompok penelitianSaat ini terdapat empat kelompok penelitian dalam MPIZ yang meneliti evolusi tumbuhan, rancang genetisnya, perkembangan, dan interaksi tanaman dengan lingkungan.
Pranala luar
|