Impanasi
Impanasi (bahasa Latin: impanatio, "diwujudkan dalam roti") adalah sebuah teori abad pertengahan puncak mengenai kehadiran nyata tubuh Yesus Kristus dalam roti konsekrasi Ekaristi yang tidak berarti adanya perubahan pada hakikat roti maupun tubuh.[1] Doktrin ini, yang tampaknya berpola setelah Inkarnasi Kristus (Allah menjadi manusia dalam Pribadi Yesus Kristus),[2] adalah penegasan bahwa "Allah menjadi roti" dalam Ekaristi. Atribut ilahi Kristus dibagikan melalui roti Ekaristi melalui tubuh-Nya. Pandangan ini mirip tetapi tidak identik dengan teori konsubstansiasi yang diasosiasikan dengan Lollardy. Hal ini dianggap bidat oleh Gereja Katolik Roma[3] dan juga ditolak oleh Lutheranisme klasik.[4] Rupert dari Deutz (meninggal 1129) dan John dari Paris (meninggal 1306) diyakini telah mengajarkan doktrin ini.[5] Lihat pulaKelompok yang terkait dengan Impanasi: Catatan
Artikel ini berisikan teks dari The Nuttall Encyclopædia edisi 1907 dengan lisensi domain umum. |