Ien Po
Ien Po merupakan surat kabar harian sebelum kemerdekaan Indonesia yang terbit di Batavia. Harian ini istimewa tak hanya karena terbit dengan oplah besar yakni 8.250 eksemplar.[1] Menurut buku Seabad Pers Kebangsaan: 1907-2007, pola pemasaran harian ini kreatif untuk pers semasa. Pihak manajemen tak dapat uang dari penjualan langsung, melainkan lewat sistem barter. Untuk menjadi pelanggan Ien Po, seseorang harus membeli dua buku cerita tebal berjudul Tiga Pedang yang Tadjam seharga f 1,50.[1] Untuk biaya operasional, pihak manajemen justru mengambilnya dari penerimaan iklan. Oleh karena itu, tarif iklannya agak mahal ketimbang koran yang terbit sezaman, yakni sebesar f 10 untuk 1/8 kolom atau 5 cm; f 17,5 untuk 1/4 kolom atau 10 cm; f 32,50 untuk 1/3 kolom atau sama dengan 17 cm; 3/4 kolom atau 25 cm seharga f 45; dan f 50 untuk 35 cm atau 1 kolom iklan.[1] Oplahnya yang besar membuat len Po menjadi salah satu koran paling favorit para pengusaha Tionghoa maupun pribumi dalam mempromosikan jenis usahanya.[1] Referensi
|