Hiba Abu Nada
Hiba Kamal Abu Nada (24 Juni 1991 – 20 Oktober 2023) adalah seorang penyair, novelis, ahli gizi, dan Wikimedian dari Palestina.[1][2] Novelnya "Oxygen is not for the dead" memenangkan tempat kedua dalam Penghargaan Sharjah untuk Kreativitas Arab pada tahun 2017.[3][4] Ia wafat sebagai salah satu korban dari serangan udara Israel pada perang Israel-Hamas di Jalur Gaza tahun 2023 . BiografiHiba lahir di Mekah, Arab Saudi pada 24 Juni 1991. Ia memperoleh gelar sarjana biokimia dari Universitas Islam Gaza, dan gelar magister di bdiang nutrisi klinis dari Universitas Al-Azhar Gaza.[5] Hiba pernah bekerja di Rusul Center for Creativity, yang terkait dengan al-Amal Institute for Orphans.[6] Sebagai seorang penyair, Hiba menerbitkan sejumlah kumpulan puisi dan sebuah novel berjudul al-Uksujīn laysa lil-mawtā ("Oxygen is not for the dead"). Pada tahun 2017, ia memenangkan peringkat ke-dua dalam Penghargaan tahunan Sharjah Award for Arab Creativity ke-20, yang diadakan oleh Uni Emirat Arab, untuk novelnya.[7] [8] Buku tersebut diterbitkan ulang oleh Dar Diwan pada tahun 2021.[9] KematianTulisan daring terakhirnya terbit pada tanggal 8 Oktober 2023, ketika dia menulis: [10]
Pada tanggal 20 Oktober 2023, Hiba dilaporkan tewas selepas satu serangan udara Angkatan Udara Israel yang menghantam rumahnya di Khan Yunis, sebelah selatan Jalur Gaza, dalam rangkaian perang Israel–Hamas, Ia berusia 32 tahun.[11] [12] Karya
Referensi
|