Dr. Helvy Tiana Rosa, S.S., M.Hum. (lahir 2 April 1970) adalah sastrawan berkebangsaan Indonesia. Namanya dikenal melalui karya-karyanya berupa puisi, cerita pendek, novel, drama, dan esai sastra yang dimuat di berbagai media massa. Helvy merupakan pendiri Forum Lingkar Pena, Teater Bening, dan turut membesarkan Majalah Annida. Ia menyelesaikan pendidikan Sarjana Sastra di Fakultas Sastra, Universitas Indonesia, mendapat Magister Humaniora dari Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Indonesia, dan Doktor di bidang Pendidikan Bahasa dari Universitas Negeri Jakarta. Helvy pernah menjadi Sekretaris Dewan Kesenian Jakarta (2003) dan Anggota Komite Sastra Dewan Kesenian Jakarta (2003-2006), menjadi Anggota Majelis Sastra Asia Tenggara (2006-2014), Anggota Komisi Seni Budaya Islam, Majelis Ulama Indonesia (2011-2020), dan kini Wakil Ketua Lembaga Seni Budaya dan Peradaban Islam MUI
Sejak tahun 2005 ia secara resmi mengabdi di Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Jakarta. Tahun 2015 Helvy memulai kariernya sebagai Produser lewat film Ketika Mas Gagah Pergi yang diangkat dari karya sastra pertamanya yang diterbitkan sebagai buku tahun 1997.
Kehidupan Pribadi
Helvy Tiana Rosa merupakan anak pertama dari pasangan Amin Usman atau lebih dikenal dengan nama Amin Ivo's, seorang pencipta lagu asal Aceh, dan Maria Erry Susanti, seorang perempuan keturunan Tionghoa yang lahir di Medan.[butuh rujukan]
Helvy Tiana Rosa memiliki saudara bernama Asma Nadia.[1] Asma Nadia merupakan adik perempuan Helvy yang juga berkiprah di bidang kesusastraan. Sejak usia muda, Helvy sudah mengakrabi dunia seni, utamanya puisi dan prosa. Selain tulis-menulis, dia juga menggeluti dunia seni peran dengan bergabung dengan Teater 78 dan menulis beberapa naskah drama. Usai menamatkan pendidikan SMA-nya, Helvy melanjutkan kuliah di jurusan Sastra Asia Barat, Fakultas Sastra Universitas Indonesia, dengan konsentrasi program studi Sastra Arab. Di kampus itu, aktivitas seni dan organisasi Helvy semakin meningkat. Tercatat, dia menjadi ketua Teater Bening (1990-1993), menjadi staf Pengabdian Masyarakat Senat Mahasiswa FSUI (1991-1992), (1992-1993), dan Litbang Senat Mahasiswa FSUI (1993-1994). Helvy juga pernah duduk di Litbang Senat Mahasiswa UI (1994-1995). Selama di UI Helvy memenangkan berbagai perlombaan menulis yang diadakan FSUI maupun di UI yang kian mengasah kemampuan literasinya. Mulai saat itu, karya-karyanya sering dipublikasikan di sejumlah media massa. Helvy menikah dengan Widanardi Satryatomo (Tomi), 28 Januari 1995, dikaruniai Abdurahman Faiz yang juga seorang penulis 12 buku dan pelopor seri Kecil-Kecil Punya Karya (KKPK), serta Nadya Paramitha. Berbagai penghargaan telah diterima oleh Helvy, atas karya-karyanya yang menginspirasi generasi muda.
Komponis Ananda Sukarlan telah membuat musik berupa beberapa tembang puitik dari beberapa puisi Helvy.
Dari Fansuri ke Handayani (Penerbit Horison dan Ford Foundation, 2001)
Ketika Duka Tersenyum (Antologi Cerpen Bersama, FBA Press, 2001)
Titian Pelangi, Kumpulan Cerpen (Mizan, 2000)
Hari-Hari Cinta Tiara, Kumpulan Cerpen (Mizan, 2000)
Akira no Seisen/ Akira: Muslim wa tashiwa, Novel (Syaamil, 2000)
Pangeranku, Cerita Anak (Syaamil, 2000)
Manusia-Manusia Langit, Kumpulan Cerpen (Syaamil, 2000)
Nyanyian Perjalanan, Kumpulan Cerpen (Syaamil, 1999)
Hingga Batu Bicara, Kumpulan Cerpen (Syaamil, 1999)
Lentera (An Najah Press,1999)
Kembara Kasih, Novel (Pustaka Annida, 1999)
Sebab Sastra yang Merenggutku dari Pasrah, Kumpulan Cerpen (Gunung Jati, 1999)
Ketika Mas Gagah Pergi, Kumpulan Cerpen (Pustaka Annida, 1997. Cet II dstnya Syaamil )
Mc Alliester, Novel (Moslem Press, London, 1996)
Angkatan 2000 Dalam Sastra Indonesia (Kumpulan Tulisan Bersama, Grasindo, 2000.)
Kembang Mayang (Antologi Cerpen Bersama, Penerbit Kelompok Cinta Baca, 2000)
Sembilan Mata Hati (Antologi Cerpen Bersama, Pustaka Annida, Jakarta, 1998), dll
Naskah Drama
Jiroris (2012)
Tanah Perempuan versi 3 Babak (2009)
Tanah Perempuan versi 9 Babak (2005)
Mataairmata Merdeka (bersama Rahmadiyanti, 2000).
Pertemuan Perempuan (bersama Muthiah Syahidah, 1997)
Mencari Senyuman (1998)
Sebab Aku Cinta, Sebab Aku Angin (1999)
Luka Bumi (1997)
Fathiya dari Srebrenica (1994)
Maut di Kamp Loka (1994)
Negeri Para Pesulap (1993)
Aminah & Palestina (1991)
Editor
Surga yang Tak Dirindukan 3 (Asma Nadia, Penerbit Republika, 2022)
Prinsip dan Panduan Umum Seni Islam (LSBPI dan Penerbit Republika, 2021)
Mataharu, Kitab Sastra Mahasiswa (Sastralica Publishing, 2011)
Leksikon Sastra Jakarta (bersama Ahmadun Yosi Herfanda, dkk., DKJ dan Penerbit Bentang Budaya, 2003)
Merajut Cahaya (Kumpulan Cerpen Terbaik Majalah Annida, Pustaka Annida, Jakarta, 2000).
Sastra Kota: Bunga Rampai Esai Temu Sastra Jakarta (bersama Ahmadun Yosi Herfanda, dkk., Jakarta: Dewan Kesenian Jakarta bekerja sama dengan Bentang Budaya, 2003)
Bisikan Kata, Teriakan Kota: Bunga Rampai Puisi Temu Sastra Jakarta (Ahmadun Yosi Herfanda, dkk., Jakarta: Dewan Kesenian Jakarta bekerja sama dengan Bentang Budaya, 2003)
Kota Tanpa Nama: Bunga Rampai Cerpen Temu Sastra Jakarta, (bersama Ahmadun Yosi Herfanda, dkk., Jakarta: Dewan Kesenian Jakarta bekerja sama dengan Bentang Budaya, 2003)
Cakrawala Sastra Indonesia I: Antologi Puisi (bersama Agus R. Sarjono, Jamal D Rahman, Maman S Mahayana) Birahi Hujan: Suara dari Jawa Timur, (Jakarta: Dewan Kesenian Jakarta, 2004)
Cakrawala Sastra Indonesia I: Antologi Cerpen (bersama Agus R. Sarjono, Maman S. Mahayana, Jamal D Rahman) Kalau Julies sedang Rindu: Cerita dari Sumatera Barat, (Jakarta: Dewan Kesenian Jakarta, 2004)
Cakrawala Sastra Indonesia I: Antologi Puisi (bersama Agus R. Sarjono, Jamal D Rahman, Maman S Mahayana) Malaikat Biru Kota Hobart: Suara dari Bali, (Jakarta: Dewan Kesenian Jakarta, 2004)
Cakrawala Sastra Indonesia I: Antologi Puisi (bersama Agus R. Sarjono, Jamal D Rahman, Maman S Mahayana) Medan Waktu: Suara dari Yogyakarta, (Jakarta: Dewan Kesenian Jakarta, 2004)
Cakrawala Sastra Indonesia I: Antologi Puisi (bersama Agus R. Sarjono, Jamal D Rahman, Maman S Mahayana) Nafas Gunung: Suara dari Jawa Barat, (Jakarta: Dewan Kesenian Jakarta, 2004)
Cakrawala Sastra Indonesia I: Antologi Cerpen (bersama Agus R. Sarjono, Jamal D. Rahman, Maman S. Mahayana) Pertemuan dalam Pipa: Cerita dari Riau, (Jakarta: Dewan Kesenian Jakarta, 2004)
Cakrawala Sastra Indonesia I: Antologi Puisi (bersama Agus R. Sarjono, Jamal D Rahman, Maman S Mahayana) Tak Ada yang Mencintaimu Setulus Kematian: Suara dari Sulawesi Selatan (Jakarta: Dewan Kesenian Jakarta, 2004)
Cakrawala Sastra Indonesia II: Antologi Cerpen (bersama Maman S. Mahayana, Agus R. Sarjono, Jamal D. Rahman) Bidadari Sigar Rasa: Cerita dari Jawa Tengah, (Jakarta: Dewan Kesenian Jakarta, 2005)
Cakrawala Sastra Indonesia II: Antologi Puisi (bersama Agus R. Sarjono, Jamal D Rahman, Maman S Mahayana) Perjamuan Senja: Suara dari Lampung, (Jakarta: Dewan Kesenian Jakarta, 2005)
Cakrawala Sastra Indonesia II: Antologi Puisi (bersama Agus R. Sarjono, Jamal D Rahman, Maman S. Mahayana) Perkawinan Batu: Suara dari Kalimantan, (Jakarta: Dewan Kesenian Jakarta, 2005)
Cakrawala Sastra Indonesia II: Antologi Puisi (bersama Agus R. Sarjono, Jamal D Rahman, Maman S Mahayana) Semangkuk Embun: Suara dari Sumatera Selatan (Jakarta: Dewan Kesenian Jakarta, 2005)
The World's Most 500 Influential Muslims, Royal Islamic Strategic Studies Centre, Jordan (2011)
The World's Most 500 Influential Muslims, Royal Islamic Strategic Studies Centre, Jordan (2010)
The World's Most 500 Influential Muslims (500 Tokoh Muslim Paling Berpengaruh di Dunia), Royal Islamic Strategic Studies Centre, Jordan & Georgetown University (2009)
Muslimah Inspirasi Indonesia versi Majalah Annisa (2012)
Kartini Award sebagai salah satu “The Most Inspiring Women in Indonesia” dari Majalah Kartini (2009)
^Erowati, R., dan Bahtiar, A. (2011). Sejarah Sastra Indonesia(PDF). Jakarta: Lembaga Penelitian UIN Syarif Hidayatullah. hlm. 87. ISBN978-602-8606-98-1.Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)Pemeliharaan CS1: Banyak nama: authors list (link)