Hari Peringatan Genosida ArmeniaHari Peringatan Genosida Armenia adalah hari libur umum di Armenia dan Republik Artsakh dan diperingati oleh Diaspora Armenia setiap pada tanggal 24 April. Peringatan tahunan ini diadakan untuk memperingati para korban genosida Armenia tahun 1915, yang merupakan kejadian pembantaian dan kelaparan 1,5 juta orang Armenia oleh Ottoman. Di Yerevan, ibu kota Armenia, peringatan tersebut dilakuan ratuan ribu orang berjalan ke Tsitsernakaberd Genocide Memorial untuk meletakkan karangan bunga di api abadi.[1] SejarahPada tanggal 24 merupakan hari untuk memperingati deportasi para intelektual Armenia pada tanggal 24 April 1915 dari Konstantinopel (sekarang Istanbul) . Peringatan pertama, yang diselenggarakan oleh sekelompok penyintas Genosida Armenia, diadakan di Istanbul pada tahun 1919.[2]Banyak tokoh terkemuka Armenia berpartisipasi dalam peringatan tersebut. setelah pertemuan tersebut, tanggal 24 April ditetapkan agenda tahunan untuk memperingati kejadian genosida Armenia.[2]Pada tanggal 9 April 1975, Dewan Perwakilan Amerika Serikat mengeluarkan Resolusi Bersama 148 0rang yang menetapkan 24 April sebagai Hari Nasional untuk mengingat kebiadaban manusia kepada manusia.[3] Resolusi itu untuk memperingati korban genosida Armenia, terutama mereka yang berasal dari keturunan Armenia yang menyerah pada kejadian genosida 1915. Namun, resolusi tersebut gagal disahkan di Komite Kehakiman Senat Amerika Serikat karena penentangan keras Presiden Gerald R. Ford terhadap apa yang ia lihat ini adalah sebuah ancaman bagi aliansi strategis Amerika dan Turki.[4] Padad tahun 1988, Armenia secara resmi mengadopsi 24 April sebagai peringatan publik.[5]Pada tahun 1997 di Amerika Serikat, Majelis Negara Bagian California mendeklarasikan 24 April sebagai hari untuk memperingati kejadian genosida Armenia 1915-1923, dan untuk para korban Pogrom Sumgait tahun 1988 dan Kerusuhan Baku pada tahun 1990.[5] Pada tahun 2007, Argentina mengeluarkan Undang-Undang Nasional 26199, menetapkan pada tanggal 24 April sebagai Hari Aksi Toleransi dan Rasa Hormat di Antara Rakyat, yang mana orang-orang Argentina Armenia diberikan libur dalam melakukan pekerjaan.[6][7]Pada tahun 2015, House of Common of Canada dengan secara bulat mengeluarkan Motion M-587, yang diusulkan oleh Brad Butt, menandai April sebagai bulan peringatan, penghuuman dan pencegahan genosida, dan menetapkan 24 April sebagai hari peringatan genosida Armenia.[8] Pada tahun 2019, Presiden Emmanuel Macron untuk memenuhi janji kampanye menyatakan 24 April sebagai hari nasional peringatan genosida Armenia.[9][10]Pada tahun 2021, untuk memenuhi janji kampanyenya, Presiden Amerika Serikat, Joe Biden mengakui genosida pada tanggal 24 April.[11][12] Referensi
|