Halimahton Abdul Majid
Che Halimahton binti Abdul Majid (1920–1980-an) adalah seorang politikus Malaysia dari Organisasi Nasional Melayu Bersatu (UMNO). Ia menjadi perempuan pertama yang terpilih dalam Dewan Legislatif Federal Malaya, menjabat dari tahun 1955 hingga 1959.[1] Selain itu, ia merupakan satu-satunya perempuan dari 52 anggota parlemen terpilih hasil pemilihan umum 1955.[1] BiografiHalimahton lahir di Kampung Baru, kawasan permukiman Melayu di Kuala Lumpur pada 1920.[2] Ia mengenyam pendidikan di Sekolah Methodist Perempuan dan kemudian mempelajari ekonomi rumah tangga di Cambridge.[2] Halimahton adalah perempuan yang kuat berolahraga; ia bermain hoki dan bulu tangkis.[3][4] Awal memasuki dunia politik, Halimahton menggerakkan protes dari kalangan perempuan menentang Uni Malaya saat kunjungan para pejabat Britania Raya pada 1946.[5] Pada tahun berikutnya, ia bergabung dengan komite penasihat untuk Sekolah Perempuan Malaya di Kuala Lumpur.[6] Pada 1949, ia menjadi kepala cabang Organisasi Nasional Melayu Bersatu (UNMO) untuk Negeri Sembilan.[7] Pada pemilihan umum 1955, Halimahton dicalonkan sebagai kandidat oleh UNMO untuk daerah pemilihan Ulu Selangor. Ia menjadi satu-satunya kandidat perempuan Dewan Legislatif Federal Malaya.[8] Halimahton terpilih setelah mengalahkan kandidat dari Parti Negara. Dari 52 anggota parlemen terpilih, Halimahton adalah satu-satunya perempuan sekaligus anggota parlemen perempuan pertama.[1] Namun, ia tidak dalam pemilihan umum berikutnya pada 1959. Meskipun demikian, kemerdekaan Federasi Malaya pada 1957 membuka lebih banyak peluang kepada perempuan untuk ikut dalam pemilihan umum. Dalam pemilihan umum 1959, Zainon Munshi Sulaiman dan Fatimah Hashim masing-masing berhasil merebut kursi daerah pemilihan Pontian Selatan dan Jitra-Padang Terap. Sejak itu, keterwakilan perempuan dalam pemilihan umum terus meningkat.[9][10] Halimahton meninggal dunia pada 1980-an.[11] KeluargaHalimahton menikah dengan Mohamad Baba yang pernah menjabat sebagai kepala Keretapi Tanah Melayu. Suami Halimahton, Pada 1962, Mohamad Baba dilantik sebagai Komisaris Tinggi Malaysia untuk Pakistan. Halimahton sempat menetap di Karachi selama sebelas bulan mengikuti dinas suaminya.[12] Pada 1966, Mohamad Baba ditugaskan untuk posisi yang sama di Australia.[13] Saudara Halimahton bernama Ton Puan. Ton Puan menikah dengan Ghazali Shafie, yang kelak menjabat sebagai Menteri Keselamatan Dalam Negeri Malaysia.[14] Referensi
|