Gianni Infantino
Gianni Vincenzo Infantino (pelafalan dalam bahasa Italia: [dʒoˈvanni vinˈtʃɛntso iɱfanˈtiːno]; lahir 23 March 1970)[1] merupakan seorang administrator asal Swiss berketurunan Italia yang kini telah berkerja sebagai Presiden FIFA saat ini. Ia mulai menjabat tanggal 26 Februari 2016 setelah menang dalam pemilihan presiden FIFA dalam Kongres Luar Biasa FIFA di Zürich, Swiss. Semasa jabatannya, Infantino bersama pengurus FIFA lainnya (termasuk Arsène Wenger[2]) berencana untuk membentuk kembali sepak bola internasional dengan mengubah turnamen Piala Dunia FIFA menjadi setiap dua tahun.[3][4] Presiden UEFA Aleksander Ceferin menyuarakan penentangannya, sementara liga-liga besar belum diselidiki dan diyakinkan. Dalam wawancaranya dengan L'Équipe akhir pekan lalu, Arsène Wenger (sebagai perwakilan FIFA) mengungkapkan pemikiran di balik proposal untuk tidak hanya meningkatkan keteraturan Piala Dunia, tetapi juga menggambar ulang kalender internasional dengan cara yang sesuai dengan semua elemen permainan (liga dan kejuaraan sepak bola). Kehidupan PribadiGianni Infantino lahir di Brig, Switzerland.[1] Dia adalah putra dari orang tua imigran Italia dari Calabria dan Lombardy.[5] Ia belajar hukum di Universitas Fribourg.[6] Dia fasih berbahasa Italia, Spanyol, Prancis, dan Jerman. Infantino juga berbicara bahasa Inggris, Portugis, dan Arab.[1] Infantino menikah dengan Leena Al Ashqar dari Lebanon, pasangan ini memiliki empat anak (Alessia, Sabrina, Shanïa Serena, dan Dhalia Nora).[1] Dia adalah penggemar klub Italia Inter Milan.[7] Wikimedia Commons memiliki media mengenai Gianni Infantino. Penghargaan
Referensi
|