George Padmore
George Padmore (28 Juni 1903 – 23 September 1959), terlahir dengan nama Malcolm Ivan Meredith Nurse di Trinidad, adalah seorang Pan-Afrika, jurnalis, dan penulis terkemuka. Dia meninggalkan Trinidad pada tahun 1924 menuju Amerika Serikat untuk belajar kedokteran dan kemudian bergabung dengan Partai Komunis Amerika Serikat. Dari sana dia pindah ke Uni Soviet, dan aktif dalam partai, serta bekerja untuk gerakan kemerdekaan Afrika. Dia juga bekerja untuk sebuah partai di Jerman tetapi ia kemudian meninggalkan partai tersebut setelah kebangkitan Nazisme pada 1930-an. Tahun 1935, Uni Soviet membuat perubahan tegas dalam kebijakan luar negerinya: Britania Raya dan Prancis, kekuatan kolonial yang aktif di Afrika, diklasifikasikan sebagai "imperialisme-demokratik" — menempati prioritas yang lebih rendah daripada kekuatan "fasis-imperialis", yang akhirnya membuat Jepang dan Jerman jatuh. Kebijakan Uni Soviet ini bertentangan dengan prioritas Padmore tentang pembebasan Afrika, karena Jerman dan Jepang tidak memiliki koloni di Afrika, akibatnya Padmore langsung putus hubungan dengan Kremlin, tetapi ia tetap mendukung sosialisme.[1] Padmore tinggal sementara di Prancis, sebelum akhirnya menetap di London. Menjelang akhir hidupnya ia pindah ke Accra, Ghana, di sana ia membantu membentuk pergerakan politik Kwame Nkrumah dan Partai Konvensi Rakyat.[2] Referensi
|