Fugaku (superkomputer)Fugaku (Jepang: 富岳 ) – dinamai berdasarkan nama alternatif untuk Gunung Fuji – adalah exascale superkomputer yang telah diklaim[2][3] di RIKEN Pusat Ilmu Komputasi di Kobe, Jepang. Fugaku mulai dikembangan sejak tahun 2014 sebagai penerus K computer, dan secara resmi dijadwalkan mulai beroperasi pada tahun 2021.[4] Fugaku memulai debutnya pada tahun 2020,[5] dan menjadi superkomputer tercepat di dunia dalam daftar TOP500 Juni 2020, serta menjadi komputer berbasis Arsitektur ARM pertama yang mencapai ini. Pada Juni 2020, Fugaku mencapai 1,42 exaFLOPS (fp16 dengan presisi fp64) dalam HPL-AI benchmark dan menjadikannya sebagai superkomputer pertama yang mencapai 1 exaFLOPS.[6] Fugaku adalah superkomputer tercepat di dunia.[7] Perangkat keras (Hardware)Superkomputer ini dibuat dengan mikroprosesor Fujitsu A64FX. CPU ini didasarkan pada arsitektur prosesor ARM versi 8.2A, dan mengadopsi Ekstensi Vektor yang Dapat Diskalakan (Scalable Vector Extension) untuk superkomputer.[8] Tujuan pembuatan Fugaku supaya lebih kuat 100 kali daripada K computer (yaitu target kinerja 1 exaFLOPS).[9][10] Konfigurasi awal (Juni 2020), Fugaku menggunakan 158.976 CPU A64FX yang digabungkan menggunakan interkoneksi torus fusion milik Fujitsu. Namun dilaukan peningkatan pada November 2020, dengan meningkatkan jumlah prosesor. BiayaPada tahun 2018, Nikkei melaporkan program ini akan memakan biaya ¥130 milyar (c. US$ 1 milyar).[11][12] Perbandingan
Referensi
Pranala luar
|