Françoise Bettencourt Meyers
Françoise Bettencourt Meyers (pengucapan bahasa Prancis: [fʁɑ̃swaz bɛtɑ̃kuʁ mɛjɛʁ]) adalah pewaris miliarder asal Prancis dan penulis komentar Alkitab dan bekerja pada hubungan Yahudi-Kristen.[1] Dia adalah satu-satunya anak perempuan dan pewaris dari Liliane Bettencourt, dan keluarganya memiliki perusahaan L'Oréal.[2] Dia menikah dengan Jean-Pierre Meyers, cucu seorang rabi yang dibunuh di Auschwitz, dan mereka memutuskan untuk membesarkan anak-anak mereka sebagai orang Yahudi.[1] Pernikahannya menimbulkan kontroversi karena persidangan kakeknya Eugène Schueller untuk kolaborasi kakeknya dengan pemerintah Nazi; kakeknya inilah pendiri L'Oreal.[3] Pada 2008, dia menggugat François-Marie Banier karena mengambil uang dari ibunya,[3] dan dia mulai memproses peradilan agar ibunya dinyatakan tidak kompeten secara mental. Pengungkapan dalam rekaman rahasia yang dia gunakan dalam bukti mengarah ke skandal Bettencourt. Pada bulan Desember 2010, Bettencourt Meyers mengumumkan bahwa dia telah menyelesaikan persidangan dengan ibunya dan Banier.[4] Ibunya meninggal pada September 2017 ketika kekayaan bersihnya sekitar $ 39,5 miliar, yang menjadikan Bettencourt Meyers salah satu dari 20 orang terkaya di dunia. Pada Oktober 2019, dia adalah wanita terkaya di dunia, dengan kekayaan diperkirakan $ 53,0 miliar, menurut Forbes.[5] Bibliografi
Referensi
|