Film selulosa asetat, atau safety film, digunakan dalam fotografi sebagai bahan dasar untuk emulsi fotografi. Film ini diperkenalkan pada awal abad ke-20 oleh produsen film dan dimaksudkan sebagai pengganti film nitrat yang tidak stabil dan sangat mudah terbakar.
Film diasetat selulosa pertama kali digunakan secara komersial untuk film fotografi pada tahun 1909. Film diasetat selulosa propionat dan film diasetat selulosa butirat diperkenalkan pada tahun 1930-an, sementara film diasetat selulosa triasetat diperkenalkan pada akhir tahun 1940-an. Film asetat kemudian digantikan oleh basis poliester.
Industri film terus menggunakan dukungan nitrat selulosa hingga diperkenalkannya selulosa triasetat pada tahun 1948, yang memenuhi standar keamanan dan kinerja ketat yang ditetapkan oleh industri sinematografi.[1] Instabilitas kimia dari bahan film asetat selulosa, yang tidak diakui pada saat diperkenalkan, sejak itu menjadi masalah utama bagi arsip dan koleksi film. Digitalisasi sekarang menjadi cara terbaik untuk menjaga konten film asetat selulosa.
Referensi
Bacaan tambahan
- Adelstein, P.Z.; Reilly, J.M.; Nishimura, D.W.; Erbland, C.J. (May 1995). "Stability of Cellulose Ester Base Photographic Film: Part III-Measurement of Film Degradation". SMPTE Motion Imaging Journal. 104 (5): 281–291. doi:10.5594/J15292. ISSN 1545-0279.
- Adelstein, P.Z.; Reilly, J.M.; Nishimura, D.W.; Erbland, C.J.; Bigourdan, J.L. (July 1995). "Stability of Cellulose Ester Base Photographic Film: Part V- Recent Findings". SMPTE Motion Imaging Journal. 104 (7): 439–447. doi:10.5594/J17707. ISSN 1545-0279.
- Allen, N.S.; Edge, M.; Horie, C.V.; Jewitt, T.S.; Appleyard, J.H. (1988). "The Degradation and Stabilization of the Historic Cellulose acetate/ Nitrate Base Motion-picture Film". The Journal of Photographic Science. 36 (3): 103–106. doi:10.1080/00223638.1988.11736978. ISSN 0022-3638.
- Allen, N.S.; Edge, M.; Horie, C.V.; Jewitt, T.S.; Appleyard, J.H. (1998). "The Degradation Characteristics of Archival Cellulose Triacetate Base Cinematograph Film". The Journal of Photographic Science. 36 (6): 199–203. ISSN 0022-3638.
- Allen, N.S.; Edge, M.; Jewitt, T.S.; Horie, C.V. (1990). "Initiation of the Degradation of Cellulose Triacetate Base Motion Picture Film". The Journal of Photographic Science. 38 (2): 54–59. doi:10.1080/00223638.1989.11737073. ISSN 0022-3638.
- Allen, N.S.; Appleyard, J.H.; Edge, E.; Francis, D.; Horie, C.V.; Jewitt, T.S. (1988). "The Nature of the Degradation of Archival Cellulose-Ester Base Motion-Picture Film: The Case for Stabilization". The Journal of Photographic Science. 36 (2): 34–39. doi:10.1080/00223638.1988.11736956. ISSN 0022-3638.
- Allen, N.S.; Edge, M.; Jewitt, T.S.; Horie, C.V. (1990). "Stabilization of Cellulose Triacetate Base Motion Picture Film". The Journal of Photographic Science. 30 (1): 26–29. ISSN 0022-3638.
- Edge, M.; Allen, N.S.; Jewitt, T.S.; Horie, C.V. (1989). "Fundamental Aspects of the Degradation of Cellulose Triacetate Base Cinematograph Film". Polymer Degradation and Stability. 25 (2–4): 345–362. doi:10.1016/S0141-3910(89)81016-X. ISSN 0141-3910.
- Horvath, David G. (1987). The Acetate Negative Survey Final Report. Louisville, KY: Ekstrom Library Photographic Archives, University of Louisville. OCLC 16441840.
- Meyer, Mark-Paul; Read, Paul (2000). "Restoration and Preservation of Vinegar Syndrome Decayed Acetate Film". Dalam Aubert, Michelle; Billeaud, Richard. Archiver et communiquer l'image et le son :les enjeux du 3ème millenaire : actes du Symposium Technique Mixte—JTS Paris 2000. Paris: CNC. hlm. 54–65. ISBN 9782910202033.
- Ram, A.T.; Kopperl, D.F.; Sehlin, R.C. (1994). "The Effects and Prevention of Vinegar Syndrome". The Journal of Imaging Science and Technology. 38 (3): 249–261. ISSN 1062-3701.
Pranala luar
|