Fansipan
Fansipan (bahasa Vietnam: Phan Xi Păng, ⓘ) adalah sebuah gunung di Vietnam. Ketinggian gunung ini adalah 3.143 meter (10.312 ft) pada tahun 1909, tetapi sekarang ketinggian gunung ini menjadi 3.147,3 meter (10.326 ft). Gunung ni adalah gunung tertinggi di Semenanjung Indochina (terdiri dari Vietnam, Laos, dan Kamboja), oleh karena itu mendapat julukan sebagai "Atap Indochina". Terletak di Provinsi Lào Cai di wilayah barat laut Vietnam, 9 km barat daya Sa Pa di pegunungan Hoang Lien Son. Secara administratif, gunung ini dibagi antara distrik Tam Đường, Lai Châu dan kota Sa Pa, Lào Cai. EtimologiAsal usul nama Phan Xi Păng tidak jelas. Teori yang paling diterima adalah bahwa nama tersebut berevolusi dari Hủa Xi Pan ("batu raksasa yang terhuyung-huyung") - nama pemberian penduduk setempat berdasarkan bentuk gunung tersebut. Teori lain menyatakan bahwa nama itu berasal dari orang Hmong karena nama ini berarti Gunung Azalea dalam bahasa Hmong karena keberadaan azalea dan spesies lain dari genus Rhododendron di gunung tersebut.[2] Teori lain mengemukakan bahwa nama gunung ini dapat berasal dari Phan Văn Sơn, seorang pejabat geografi di dinasti Nguyen yang membantu Prancis memetakan daerah tersebut dan mendefinisikan perbatasan dengan Tiongkok pada tahun 1905. Karena pengucapan lokal yang tidak akurat, nama tersebut berevolusi menjadi Phan Xi Păng.[2] GeografiFansipan adalah gunung tertinggi di Pegununga Hoang Lien Son, terletak di perbatasan Provinsi Lai Châu dan Provinsi Lào Cai wdengan puncakna terletak di sisi Lao Cai. Gunung ini merupakan bagian dari Taman Nasional Hoàng Liên.[1] GeologiFansipan terbentuk sekitar 250-260 juta tahun yang lalu, antara periode Perm pada era Paleozoikum dan periode Trias pada era Mesozoikum.[3] Orogeni Himalaya yang terjadi sejak sejak Mesozoikum Akhir telah mengangkat Fansipan dan Pegunungan Hoang Lien Son lebih jauh dan menciptakan Sesar Sungai Merah di sebelah timur.[4] PendakianKereta gantungKereta gantung menuju puncak Fansipan diresmikan pada 2 Februari 2016.[5] Kereta gantung ini berangkat dari terminal di Lembah Muong Hoa dekat kota Sa Pa dan membutuhkan waktu 20 menit untuk tiba di puncak. Layanan ini memegang dua Rekor Dunia Guinness yaitu sebagai kereta gantung bertali tiga non-stop terpanjang di dunia, yang membentang sepajang 63 km (39 mi), dan perbedaan ketinggian terbesar oleh kereta gantung bertali tiga dengan perbedaan ketinggian antara dua terminal sebesar 1.410 m (4.630 ft).[6] Referensi
|