Distrik Balasore
Distrik Balasore, dikenal pula sebagai Distrik Baleswar,[3] adalah unit administrasi yang ada di Negara Bagian Odisha, India. Balasore memiliki garis pantai di Teluk Benggala. Distrik ini merupakan distrik yang terletak paling utara dan berbatasan langsung dengan Negara Bagian Benggala Barat. EtimologiBalasore merupakan versi Inggris dari nama lokal, Baleswar, yang diduga berasal dari kata Baneswar. Baneswar sendiri adalah salah satu perwujudan Dewa Siwa yang menjadi patron wilayah ini. Terdapat sebuah kuil yang didedikasikan bagi Siwa di Puruna Baleswar.[4][5] GeografiBalasore terletak di Odisha bagian barat laut, berada pada koordinat 21° 3' - 21° 59' lintang utara dan 86° 20' - 87° 29' bujur timur. Luas wilayahnya mencapai 3634 km2.[6] Balasore berbatasan dengan Distrik Purba Medinipur, Paschim Medinipur and Jhargram (Benggala Barat) di sebelah utara, Teluk Benggala di sebelah timur, Distrik Bhadrak di sebelah selatan, dan Distrik Mayurbhan serta Kendujhar di sebelah barat. Distrik ini berada di dataran rendah dan pesisir Odisha, dengan ketinggian rata-rata adalah 19,08 mdpl. Terdapat jajaran perbukitan kecil di sebelah barat daya. Sungai utama di wilayah ini adalah Subarnarekha yang bermuara ke Teluk Benggala. DemografiBalasore pada tahun 2011 memiliki penduduk sebesar 2.320.529,[2] lebih kurang setara dengan Latvia[7] serta Negara Bagian New Mexico, Amerika Serikat.[8] Berdasarkan jumlah penduduknya, Balasore adalah distrik dengan penduduk terbanyak ke-195, dari 640 distrik di India.[2] Kepadatan penduduknya mencapai 609 jiwa per kilometer persegi (1.580/sq mi) .[2] Penduduk Balasore dalam satu dekade (2001–2011) bertumbuh sebesar 14,47%.[2] Seks rasio distrik ini yaitu 957 perempuan per 1000 laki-laki.[2] Angka melek hurufnya mencapai 80,66%. Sekitar 10,92% penduduk tinggal di kawasan perkotaan. Dalit (Scheduled Castes) dan Adivasi (Scheduled Tribes) masing-masing membentuk 20,62% dan 11,88% penduduk distrik ini.[2] BahasaBerdasarkan Sensus India tahun 2011, 88,30% penduduk distrik ini berbahasa ibu Bahasa Odia, 4,11% bertutur dalam bahasa Santali. Hal ini menjadikan Santali sebagai bahasa minoritas utama. Penutur bahasa Urdu, Bengali, dan Hindi masing-masing sebesar 3,39%, 1,30%, dan 0,67%.[9] Dialek lokal yang dituturkan di Balasore adalah Baleswari bhasa, salah satu dialek bahasa Odia. Selain bahasa-bahasa yang disebutkan di atas, juga terdapat bahasa Bhunjia yang dituturkan sekitar 7.000 orang Bhunjia, salah satu suku Adivasi di Indian bagian timur.[10] Referensi
|