Artikel ini adalah tentang demografi dari populasiMadagaskar, termasuk kepadatan populasi, etnis, tingkat pendidikan, kesehatan masyarakat, status ekonomi, afiliasi agama, dan aspek lain dari populasi.
Masalah dengan prakiraan populasi di Madagaskar adalah data yang sudah terlalu lama dan terbatas. Sensus populasi terakhir dilakukan pada tahun 1993, setelah sensus awal tahun 1975. Ada upaya sensus pada tahun 2009, tetapi upaya ini akhirnya gagal karena ketidakstabilan politik. Oleh karena itu, situasi demografis disimpulkan tetapi keandalan prakiraan dari sumber mana pun memiliki margin kesalahan yang besar.
Menurut Prospek Populasi Dunia (revisi 2019), total populasi di Madagaskar berjumlah 26.262.313 jiwa pada 2018, dibandingkan dengan hanya 4.084.000 jiwa pada tahun 1950. Proporsi anak-anak di bawah usia 15 tahun pada 2010 adalah 43,1% , 53,8% berusia antara 15 dan 65 tahun, sementara 3,1% berusia 65 tahun atau lebih.[1]
Total jumlah penduduk
Penduduk berumur 0–14 (%)
Penduduk berumur 15–64 (%)
Penduduk berumur 65+ (%)
1950
4 084 000
38.2
58.6
3.2
1955
4 548 000
40.2
56.6
3.2
1960
5 104 000
42.6
54.1
3.3
1965
5 764 000
44.6
52.0
3.4
1970
6 549 000
45.1
51.3
3.6
1975
7 502 000
45.6
50.6
3.8
1980
8 609 000
45.9
50.5
3.6
1985
9 785 000
45.1
51.6
3.3
1990
11 281 000
44.7
52.1
3.2
1995
13 129 000
44.5
52.4
3.1
2000
15 364 000
45.3
51.6
3.1
2005
17 886 000
44.6
52.3
3.1
2010
20 714 000
43.1
53.8
3.1
Struktur penduduk (Sensus 2013) (laki-laki 18.875, perempuan 19.483, total 38.358):